Nakita.id - Kasus Sunda Empire hingga saat ini menjadi perhatian publik.
Bagaimana tidak, banyak pengakuan dari petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana yang membuat orang terbelalak.
Salah satunya, Rangga Sasana pernah mengatakan bahwa mereka bisa mengendalikan nuklir.
Kini, tiga petinggi Sunda Empire yaitu NB sebagai perdana menteri, RRN sebagai kaisar dan KAR atau Rangga Sasana sebagai Sekjen Sunda Empire sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
Dikabarkan Sunda Empire memenuhi unsur pidana sesuai Pasal 14 dan 15 dengan sengaja menerbitkan keonaran dan menyebarkan berita bohong.
Sebelumnya, Rangga sasana pernah diundang ke acara 'Indonesia Lawyer Club'.
Baca Juga: Panas, Perdebatan Sengit antara Teddy dan Mbak You Bahas Soal Terawangan Si Paranormal, Suami Lina:
Dalam acara tersebut, banyak pengakaun Rangga Sasana yang membuat orang terbahak.
Terlihat Karni Ilyas memastikan, apakah benar Sunda Empire bisa mengendalikan nuklir.
"Ya, karena memang kemarin saya yang sampaikan. Saya bisa pertanggung jawabkan," jawab Rangga tegas.
"Caranya bagaimana?" tanya Karni penasaran.
Bukannya menjawab pertanyan Karni Ilyas, Rangga malah bercerita soal sistem Sunda Empire.
"Begini, Sunda Empire memiliki sistem di antara sistem-sistem atau raja-raja sistem yang ada di bumi sekarang. Maka Bill Gates mengundurkan diri, maka Jack Ma mengundurkan diri," jelas Rangga.
"Kami Sunda Empire sedang membangun sistem, maka kalo ditanyain kratonnya di mana, ya ada di sistem itu. Tidak membangun keraton-keraton baru. Kalo mau ditanya keraton Sunda Empire di mana ya istana-istana saat ini adalah milik atas kekayaan Sunda Empire," tambahnya.
Mendengar pengakuan Rangga tersebut, para bintang tamu lainnya tertawa, bahkan ada yang mengusap jidat.
Menurut Rangga, usai perang dunai kedua, tak boleh ada negara yang berdiri tanpa meminta izin pada Sunda Empire.
Bahkan, Rangga bercerita bahwa terbentuknya negara-negara itu juga ada hubungannya dengan berbagai daerah di Indonesia.
"Kingdom-nya Inggris, itu atas dasar, buka-bukaan nggak papa ya, sedikit. Kingdom Inggris untuk menjadi kingdom punya state satu di sana. Dari republik perang sekian tahun kemudian ambillah itu Jogja dijadikan panduan. Itulah antara state Jogja dan kerajaan jadilah kingdom," jelas Rangga.
"Solo, itu dijadikan dasar atas kingdomnya Belanda," tambahnya.
"Kenapa orang Arab tunduk sama orang Madura?" Tanya Rangga.
Belum selesai berbicara, terdengar suara tertawa dari penonton.
"Tak buka lagi sejarahnya ni. Dasar Arab setelah perang dunia ke dua, supaya diakui sebagai negara berdiri merdeka, maka menggunakan tanah Madura," jelas Ranga.
Sontak terdengar suara tertawa entah dari penonton atau bintang tamu lainnya.
16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Perlunya Aksi Nyata Serta Perlindungan Hak Korban
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR