Nakita.id- Karena merasa janggal atas kematian almarhumah Lina, Rizky Febian memutuskan agar jenazah sang ibu diautopsi.
Hasil autopsi baru saja diumumkan kemarin pada (31/01/2020) oleh pihak kepolisian.
Sebelumnya, hasil autopsi Lina memakan waktu yang cukup lama dan lebih dari dua minggu.
Teddy mengaku, sempat kecewa oleh hasil autopsi Lina yang membutuhkan waktu lebih dari dua minggu lamanya.
Ia bahkan merasa proses autopsi tersebut cukup menggangu aktivitasnya yang harusnya sudah kembali normal.
"Ada, ada si kekecewaan kan janjinya cuman dua minggu biasanya juga saya lihat dari kasus yang autopsi itu ga sampe lebih dari dua minggu, malah bisa lebih cepat. Inikan hampir tiga minggu," ungkap Teddy dalam video di akun Youtube Cumicumi.
"Kenapa kecewa juga karena aktivitas saya harusnya udah stabil lagi ngurusin si dede, ini harus kesana sini buat minta data, atau rekam medis ya tapi emang tetap harus kooperatif," tambah Teddy.
Teddy mengungkapkan dirinya tidak merasa benar namun, ia juga harus memperjuangkan kebenaran.
Ia mengatakan, jika dirinya terus disudutkan dan pasrah ia khawatir dengan nasib anaknya tersebut.
Namun, hasil autopsi Lina pun akhirnya diumumkan oleh pihak kepolisan.
Pihak kepolisian mengatakan, hasil visum yang dilakukan terhadap jenazah Lina tidak ditemukan tindakan kekerasan pada tubuh almarhumah Lina.
Pihak kepolisian menilai bahwa kematian Lina terebut diduga karena penyakit darah tinggi atau hipertensi kronis.
Pihak kepolisian juga menyimpulkan bahwa kematian almarhumah Lina bukan karena adanya kekerasan maupun zat beracun di dalam tubuhnya.
Akan tetapi dikarenakan beberapa penyakit kronis yang memang diderita oleh dirinya.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR