Nakita.id - Pasar tradisional merupakan tempat yang terkadang dihindari oleh beberapa anak kecil.
Bahkan, saat anak mengetahui Moms akan ke pasar, mereka biasanyamenolak untuk ikut pergi ke pasar tradisional.
Namun, hal itu tak berlaku untuk anak ketiga dan keempat Ussy Sulistiwaty.
Anak-anak Ussy malah terlihat antusias saat ikut Ussy pergi ke pasar tradisional.
Di tengah kesibukan dan hamil muda, Ussy Sulistiwaty masih tetap menjalin hubungan mesra dengan keempat anak-anaknya.
Baca Juga: #FamilyQuality: Bukan Sekedar Senang-Senang, Ajak Anak Beribur Juga Punya Manfaat Tak Terduga Ini
Si Kecil Sheva, anak keempat Ussy bahkan terlihat senang jika ibunya akan pergi ke pasar.
Tak lupa, Ussy juga mengajak anak-anaknya naik bajaj, transportasi umum khas Jakarta.
Terlihat wajah senang Si Kecil Sheva saat berangkat ke pasar bersama Ussy naik bajaj.
Ternyata Ussy Sulistiwaty sering mengajak anak-anaknya pergi ke pasar tradisional.
Dilihat dari kanal Youtube Ussy Andhika Official, Ussy Sulistiwaty bahkan sampai dua kali mengajak Si Kecil untuk ke pasar untuk membangun #FamilyQuality.
Sheva pun terlihat sangat senang saat diajak Ussy berbelanja di pasar tradisional.
Lalu, sebenarnya ada tidak ya Moms manfaat mengajak anak ke pasar tradisional?
Dilansir dari Healthy Children ternyata segudang manfaat bisa Si Kecil dapatkan saat Moms mengajaknya ke pasar tradisional.
1. Bisa bersosialisasi dengan orang banyak
Ketika di pasar tentunya anak akan bertemu banyak orang, yakni mulai dari penjual hingga pembeli.
Dengan membawa mereka ke pasar dan berhadapan banyak orang maka secara tidak langsung Moms dapat mengajarkannya bersosialisasi.
Baca Juga: #FamilyQuality: Ini 4 Ide Untuk Habiskan Malam Bersama Keluarga yang Menyenangkan
Di mana banyak orang akan berinteraksi dan berkomunikasi. Hal inilah yang akan membuat mereka terbiasa untuk belajar bagaimana bertanya, menyapa, tersenyum dan berkomunikasi pada orang.
Anak yang diajarkan bersosialisasi sejak dini akan memudahkannya untuk beradaptasi di lingkungan baru.
2. Rasa percaya diri anak semakin baik
Saat masa kanak-kanak, Si Kecil sangat membutuhkan eksplorasi untuk mengoptimalkan pertumbuhannya.
Dengan pola asuh keluarga yang tepat, mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri.
Saat membawa anak ke pasar, biarkan Si Kecil berjalan di depan Moms. Tujuannya untuk melatih rasa percaya diri pada anak.
Jika ia berani jalan sendiri dengan pantauan Moms dari belakang, tandanya mereka sudah merasa nyaman dan aman berada di lingkungan yang ramai.
Meski pada awalnya ia tidak berani, tapi jika dibiasakan dan diberi semangat maka Si Kecil akan berani berjalan sendiri.
3. Mengenal buah dan sayur lebih banyak
Membawa Si Kecil ke pasar tradisional dapat membawa dampak positif padanya, salah satunya ia bisa belajar beraneka macam jenis buah, sayur, ikan, telur dan lain sebagainya.
Mengenalkan dan membiarkan Si Kecil menghapal aneka maupun tekstur buah dan sayur yang ia lihat di pasar, akan menjadi sarana belajarnya dalam mengetahui sumber makanan sehat.
Di pasar Moms juga bisa memperkenalkan dan menjelaskan manfaat berbagai jenis ikan, daging-dagingan, telur hingga bumbu dapur yang belum dikenalnya.
Selain itu Moms dapat menyuruh Si Kecil untuk memilih sendiri makanan apa yang ingin dimakannya nanti.
4. Punya rasa peduli yang bagus
Setiap orangtua tentunya ingin anaknya tumbuh menjadi orang yang memiliki rasa peduli terhadap lingkungan sekitar.
Untuk memastikan bahwa ia tumbuh menjadi pribadi yang peduli pada orang lain, maka dengan membawanya ke pasar tradisional merupakan cara yang tepat dan sederhana.
Saat Moms membawa banyak belanjaan, tanpa memaksanya Moms dapat ajarkan Si Kecil untuk membantu Moms.
Lambat laun dengan sendirinya akan tumbuh rasa kepdulian di dalam dirinya, yakni menawarkan diri dengan membawa salah satu belanjaan Moms atau membantu orang lain.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | YouTube,Healthy Children |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR