"Jangan minum langsung minuman dari kalengnya...soda, bir, atau minuman apa pun...gunakan gelas atau cangkir...spesies binatang ini awalnya sangat kecil menempel di kaleng...menempel di bibir Anda dan menggali ke dalam kulit Anda seperti yang Anda lihat di video tersebut...be healthy guys," tulis Syaifuddin dalam unggahannya.
Diketahui, video berdurasi 1 menit 37 detik ini telah dibagikan sebanyak 34 kali dan telah tersebar di berbagai media sosial maupun aplikasi pesan WhatsApp secara meluas.
Kata pihak kepolisian
Atas viralnya video itu, Divisi Humas Polri mengonfirmasi, kejadian terinfeksinya bibir bagian atas disebabkan oleh hewan kecil (larva) yang menempel pada permukaan minuman kaleng adalah tidak benar.
"Video di media sosial WhatsApp yang memperlihatkan proses pengangkatan cacing kecil dari seseorang akibat meminum minuman manis langsung dari kaleng adalah tidak benar atau hoaks," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada Kompas.com, Rabu (5/2/2020).
Ia menjelaskan, video tersebut merupakan proses pengangkatan larva yang berasal dari lalat botfly, bukan dari kaleng seperti yang ditetera dalam narasi.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR