Nakita.id - Sebagai seorang ibu yang sudah lama tak bertemu dengan sang buah hati, Karen Pooroe sangat terpukul atas meninggalnya Zefania Carina secara mendadak.
Sang buah hati meninggal jatuh dari lantai 6 apartemen di kawasan Jakarta Selatan.
Setelah proses penguburan selesai, para tim kuasa hukum Karen meminta pihak kepolisian bergerak cepat untuk mengungkap kasus tersebut.
Karen Pooroe juga komentari sikap suaminya, yakni Arya Claproth yang diduga menjadi penyebab meninggalnya sang anak.
Hal tersebut diungkapkan Karen Pooroe kepada media yang diunggah kanal YouTube beepdo, pada Senin (10/2/2020).
Awalnya Karen Pooroe tentu tak menyangka kejadian tragis bisa menimpa putri semata wayangnya.
Karen pun harus rela kehilangan sang anak lantaran terjatuh dari lantai enam apartemen Arya Claproth.
Sedangkan Arya Claproth yang ada dilokasi kejadian sedang fokus bekerja.
Padahal saat kejadian yang menimpa anak Karen Pooroe waktu menunjukkan pukul 10 malam dan dalam kondisi hujan.
Tak khayal jika Karen Pooroe merasa jengkel dan kecewa kepada Arya Claproth.
"Ini jam segitu anak masih main di balkon, bapaknya masih pakai earphone, masih bisa kerja atau apapun," ucap Karen Pooroe.
"Ini (pikiran)nya di mana, ini (hati)nya di mana, anak saya udah enggak ada sekarang," imbuhnya.
Baca Juga: Ditangkap Bersama Sang Kekasih, Polisi Yakinkan Jenis Kelamin Pacar Lucinta Luna Adalah Perempuan
Tak berhenti di situ saja Karen Pooroe pun tak segan melontarkan komentar dengan sikap Arya Claproth.
Menurut Karen Pooroe seharunya sebagai orangtua Arya Claproth memberikan perhatian pada sang putri.
Bahkan Karen Pooroe pun mencoba membandingkan dirinya dengan Arya Claproth.
"Kalau kerja udah enggak inget apa-apa, maksudnya kalau ngerjain apapun mau nonton YouTube, mau kerjain apa di komputer," ucap Karen Pooroe.
"Make sure dulu lah, saya kerja musik di komputer saya juga malem kok. Tapi saya make sure anak saya tidur dulu, supaya saya enggak ada gangguan," tandasnya.
Oleh karena itu Karen Pooroe dengan tegas menganggap kejadian yang menimpa sang anak merupakan kelalaian Arya Claproth.
"Itu lalai sekali, sangat lalai, enggak akan terjadi kalau anak itu sama saya," ucap Karen Pooroe.
"Saya tidak pernah meninggalkan anak saya sendiri," imbuhnya.
Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait mengaku siap membantu proses hukum penyanyi Karen Pooroe.
Hal tersebut Arist Merdeka Sirait sampaikan melalui kanal YouTube KH INFOTAIMENT, pada Selasa (11/2/2020).
Awalnya Arist Merdeka Sirait diberikan pertanyaan oleh pengacara Karen Pooroe, yakni Acong Latief.
Acong Latief ingin memastikan Arist Merdeka Sirait mau membantu Karen Pooroe.
"Kira-kira abang siap enggak, untuk memberikan rekomendasi secara tertulis apapun bentuknya. Demi anak klien kami yang sudah meninggal?," tanya Acong Latief.
Baca Juga: Meski Praktis untuk Disajikan di Pagi Hari, Apakah Sereal Termasuk Menu Sarapan Sehat?
Mendengar pertanyaan Acong Latif, Arist Merdeka Sirait langsung memberikan jawaban dan mengaku siap membantu hingga ke meja persidangan sekalipun.
"Sangat siap sampai menjadi saksi ahli pun dalam proses persidangan itu. Saya akan sampaikan bahwa prespektif itu dan Komnas PA saya yakini akan siap membantu tim lawyer," ucap Arist Merdeka Sirait.
"Khususnya yang mewakili ibu Karen."
Tak berhenti di situ saja Arist Merdeka Sirait pun menegaskan bahwa dirinya bersama Komnas PA akan bertindak tegas.
Jika memang Arya Claproth terbukti melakukan kelalaian yang menyebabkan nyawa anak meninggal dunia.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR