Tekanan tambahan inilah yang kemudian disebut tekanan darah tinggi atau hipertensi. Seiring waktu, tekanan darah tinggi dapat merusak jantung dan arteri.
6. Penyakit hati
Orang dengan obesitas dapat mengembangkan penyakit hati yang dikenal sebagai penyakit hati berlemak atau nonalcoholic steatohepatitis (NASH).
Hal tersebut bisa terjadi karena lemak berlebih dapat menumpuk di hati.
Kelebihan lemak itu kemudian dapat merusak hati atau menyebabkan jaringan parut tumbuh yang dikenal sebagai sirosis.
Baca Juga: Miliki Tubuh Langsing Meski Sudah Punya 3 Anak, Ini Tips Diet Ampuh ala Nia Ramadhani
Penyakit hati berlemak biasanya tidak memiliki gejala, tetapi pada akhirnya dapat menyebabkan gagal hati.
Satu-satunya cara untuk mencegah penyakit ini adalah dengan menurunkan berat badan, berolahraga, dan menghindari minum alkohol.
7. Penyakit kantong empedu
Obesitas meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit batu empedu.
Batu empedu terjadi ketika empedu menumpuk dan mengeras di kantong empedu.
Orang dengan obesitas mungkin memiliki kadar kolesterol yang lebih tinggi dalam empedu.
Gift The Superpower of Play Bersama Karakter Terbaru dari Lego Brand, Cataclaws
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR