Namun, karena ikan nila memiliki kandungan merkuri yang sangat rendah dan menyediakan asam lemak omega-3, jadi sering direkomendasikan sebagai suplemen untuk diet.
Merkuri adalah logam beracun yang telah ditemukan pada tingkat yang sangat tinggi pada ikan tertentu, seperti ikan todak, tuna sirip biru, dan dogfish.
Pada tahun 2010, Badan Keamanan dan Gizi Makanan Spanyol (AESAN) merekomendasikan agar orang-orang menghindari konsumsi ikan-ikan di atas.
Nasihat itu terutama untuk anak-anak di bawah usia tiga tahun dan perempuan yang hamil.
2. Mengandung asam DHA
Kandungan DHA ikan nila adalah alasan lain mengapa ini bagus untuk perempuan yang hamil.
Asam Docosahexaenoic milik kelompok asam lemak omega-3.
Secara keseluruhan, itu meningkatkan perkembangan sistem saraf pusat, otak, dan mata janin, yang merupakan kunci bagi fungsi kognitif mereka secara keseluruhan.
Secara umum, ibu hamil harus mencoba mendapatkan setidaknya 200 mg DHA per hari.
Di antara manfaat lainnya, DHA juga meningkatkan fungsi otak, dan penglihatan Moms.
3. Sumber protein yang bagus
Hanya dengan melihat informasi gizi pada ikan nila, Moms akan melihat bahwa makanan ini mengandung sejumlah besar protein bernilai tinggi.
Source | : | Steptohealth |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR