Nakita.id - Selingkuh memang menajdi momok bagi semua pasangan, sebab perselingkuhan seringkali jadi dalang hancurnya sebuah hubungan.
Tapi menurut sebuah, survai ada lo yang membuat seseorang lebih cenderung melakukan selingkuh tergantung dari ia anak keberapa atau anak tunggal.
Survei yang dilakukan oleh Illicit Encounters, situs kencan bagi mereka yang telah menikah dan ingin mencari selingkuhan, menemukan bahwa 34 persen pengguna situs ini merupakan anak tunggal.
BACA JUGA: Waspada Moms! Macam-macam Tipe Perselingkuhan Ini Jarang Ada yang Tahu
Sementara itu, sebesar 28 persen pengguna situs tersebut adalah anak sulung, dan anak terakhir yang menggunakan situs ini sebesar 23 persen.
Anak yang lahir dalam urutan pertengahan hanya 15 persen yang menggunakan situs ini.
Dari data tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa anak tunggal memiliki kemungkinan paling besar untuk berselingkuh karena mereka menginginkan perhatian.
“Anak tunggal sering kesepian di masa kecil mereka, dan itu kembali menghantui dalam hubungan mereka," papar Christian Grant, juru bicara Illicit Encounters.
Menurutnya, perhatian menjadi sesuatu yang sangat mereka butuhkan karena anak tunggal sering jadi pusat perhatian di rumah.
Alhasil, ketika telah memiliki pasangan yang sibuk bekerja, mereka akan selalu merasa kesepian.
BACA JUGA: Hati-hati, Ini 5 Penyebab Utama yang Mendorong Suami Berselingkuh
Terkadang, mereka akan melakukan perselingkuhan untuk mengatasi rasa kesepian yang menderanya.
Di sisi lain, anak yang lahir pada urutan pertengahan dikelilingi oleh orang tua dan saudara yang penuh kasih.
Mereka tidak tumbuh dengan kebutuhan yang sama untuk cinta dan kasih sayang, tetapi mereka juga lebih nyaman selama sendiri.
Sementara mereka yang memiliki saudara tiri mendapatkan pengalaman negatif dari masa kecilnya.
Biasanya, mereka melihat orang tua yang tak bisa bertahan dengan satu pasangan.
Inilah yang membuat mereka rentan untuk mengikuti jejak tersebut.
Ini bukan riset pertama yang mencoba membuktikan bahwa anak pertama memiliki kencenderungan besar untuk berselingkuh.
Studi tahun 2015 terhadap 43.000 orang oleh Seeking Arrangement - sebuah laman yang membantu mengatasi masalah asmara - malaporkan hal serupa.
Namun, ada banyak faktor yang menyebabkan terjadinya perselingkuhan.
BACA JUGA: Intip Perubahan Penyanyi Dangdut Dulu dan Sekarang, Bikin Pangling!
Jadi, kita tidak bisa serta merta memberi pandangan negatif pada anak pertama.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anak Tunggal Mudah Tergoda Selingkuh?".
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | kompas |
Penulis | : | Fita Nofiana |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR