Meski wanita lebih rentan terkena osteoporosis, tapi pria pun berisiko mengidap osteoporosis.
Menurut Dr. Ade Tobing, osteoporosis pada pria biasanya terjadi di usia 70 tahun, khususnya yang sering mengonsumsi obat-obatan.
BACA JUGA: Kakak Ipar Nasyilla Mirdad Foto Bersama Bella Hadid, Sama-sama Cantik Bikin Iri!
Untuk gejala osteoporosis ini tidak dirasakan oleh tubuh dan itulah yang membuat orang-orang menjadi tidak peduli kalau dirinya akan terkena osteoporosis.
“Tidak ada rasa nyeri, makanya orang tidak mau ke dokter.
Namun, jika sudah terjadi patah tulang, dia baru merasakan sakit dan nyeri,” ujar Dr. Ade Tobing pada nakita.id.
BACA JUGA : Tulang Lengan Perempuan ini Tiba-tiba Lenyap Seketika, Kok Bisa?
Meski tidak ada gejala-gejala yang dirasakan, Moms dapat mengetahui apakah tubuh akan mengalami osteoporosis atau tidak, yaitu dengan cara mengukur tinggi badan.
Setiap bulan secara rutin Moms harus mengukur tinggi badan, apabila terjadi penurunan sebanyak 2-3 cm, maka Moms harus curiga akan terjadinya osteoporosis pada tubuh.
Atau apabila terdapat keturunan keluarga kandung yang sebelumnya mengidap osteoporosis, maka hal itu pun akan berdampak pada berisikonya Moms pun terkena osteoporosis.
Fakta lain yang mungkin belum banyak disadari yaitu osteoporosis tak hanya menghantui wanita menopause, tetapi juga wanita remaja usia 18-23 tahun.
BACA JUGA : Nyeri di Bawah Tulang Rusuk, Gejala Pankreatitis yang Tak Disadari
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR