Tasya Farasya Geram, Dengan Maraknya Fenomena Tentang Teknik Menghilangkan Tahi Lalat Menggunakan Kapur Sirih dan Sabun Colek, Begini Kata Ahli Kesehatan

Nakita.id - Baru-baru ini Tasya Farasya seorang beauty vlogger dikagetkan dengan fenomena tak biasa di dunia kecantikan.

Tasya mengaku sangat kaget saat mengetahui adanya fenomena tentang teknik menghilangkan tahi lalat dengan menggunakan sabun colek dan juga kapur sirih.

Tasya sampai tak habis pikir akan fenomena tersebut dan membuatnya angkat bicara

Baca Juga: Lama Tak Terdengar Kabarnya, Aktor Cilik Nizam 'Buku Harian Baim' Bawa Kabar Duka

"Nah kalau menurut aku hal ini udah missleading (menyesatkan) ya, karena kalau sabun colek kalian buat cuci muka aja udah enggak masuk akal. Kalau sabun batangan tuh masih kaya kalau kalian mandi masih makai sabun batangan jadi emang digunakan buat kulit," ungkap Tasya dalam akun Youtube nya Tasya Farasya.

Tasya juga mengungkapkan, bahwa banyak pengikutnya di Instagram yang menilai cara tersebut merupakan cara yang ampuh untuk menghilangkan tahi lalat.

"Jadi ini memang sebenarnya udah kaya resep turun temurun gitu loh, dari zaman dulu mungkin neneknya gitu loh. Ini dari segi keilmuan ini tuh sebenarnya tidak ada gitu loh dan tidak terungkap secara medis," ungkap dr. Listya Paramita, Sp.KK.

Dr. Mita SPKK Juga menilai jika seseorang menggunakan kapur sirih dan sabun colek untuk menghilangkan tahi lalat, dan kemudian hilang maka itu hanya faktor keberuntungan saja.

Baca Juga: Tak Ingin Followersnya Tejerumus, Beauty Vlogger Tasya Farasya Angkat Bicara Tentang Bahaya Krim Pemutih Wajah Racikan yang Dijual Kiloan Secara Bebas dan Ilegal

Ia juga mengatakan pada dasarnya kapur sirih dan sabun colek sangat bersifat iritatif bagi kulit seseorang.

Meskipun bisa memberikan efek hilang pada tahi lalat akan tetapi bisa saja meninggalkan bekas luka.

"Sabun colek, kapur sirih itu sifatnya iritatif ketika digunakan pada tahi lalat mungkin saja hilang tapi berbekas kecokelatan atau bopeng. Berarti itu kan bukan menghilangkan masalah tapi hanya mengganti saja dengan masalah baru," dr. Listya Paramita, Sp.KK.

dr. Listya Paramita, Sp.KK juga menjelaskan, meskipun cara tersebut sudah terkenal sejak dulu tapi tidak terbukti secara medis dan juga banyak sekali yang gagal.

dr. Listya Paramita, Sp.KK mengatakan, tahi lalat memiliki dua jenis yaitu jinak dan ganas.

Baca Juga: Jangan Lagi Dilakukan, Konsumsi 5 Buah ini di Pagi Hari Ternyata Bisa Berisiko, Apa Saja?

Apabila tahi lalat ganas diberikan sabun colek atau kapur sirih dengan maksud untuk menghilangkannya hal tersebut merupakan salah.

Cara tersebut justru membuat tahi lalat semakin besar dan bisa menyebabkan kanker kulit.

PROMOTED CONTENT