Penyanyi ini juga merasakan luka yang cukup mendalam.
Sampai-sampai ia rela memberikan 'hidup'-nya untuk mengembalikan sang anak ke sisinya.
"Perasaan seorang ibu kehilangan anaknya, saya pikir tidak ada rasa yang lebih sakit dari itu,
Saya sampai bilang, 'Tuhan kalau sampai bolehkah tangan kaki saya dipotong, saya buta, saya tuli, saya bisu, asalkan anak saya ada,
Yang penting saya bisa merasakan kehadiran anak saya itu yang saya mau tapi itu udah tanpa berpikir lagi," ungkap Karen dengan raut wajah yang semakin sedih.
Akan tetapi Karen mengaku sudah mulai menerima bahwa kenyataan ini adalah jalan yang sudah diberikan oleh Tuhan.
"Tapi ya sudah ini sudah jalan Tuhan kami serahkan semua kepada Tuhan Yesus
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR