Rasanya pun kurang asin daripada sekresi air mata dasar di jaringan mata.
Sedangkan air mata basal diproduksi agar mata tidak kering.
Lain halnya dengan air mata reflek yang biasanya dihasilkan ketika mata kelilipan benda asing atau debu.
Jenis air mata emosi inilah yang kerap membuat mata sembab.
Air mata ini akan dihasilkan dalam jumlah yang banyak dan keluar terus menerus.
Saat Moms menangis karena emosi, jaringan kulit di sekitar mata akan menyerap air mata tersebut.
Kemudian, terjadilah penumpukan air di area mata.
Respon otak juga memengaruhi hal ini lho Moms.
Luapan emosi yang Moms rasakan saat itu akan membuat otak meningkatkan aliran darah ke wajah.
Hal ini membuat mata akan terlihat semakin membengkak.
Penulis | : | Fairiza Insani Zatika |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR