"Final resting place. Thank you so much to everyone who reached out, called, flew all the way,
(Tempat peristirahatan terakhir. Terima kasih banyak untuk semua orang yang menjangkau, menelepon, terbang jauh-jauh)," tulis Aishah Sinclair.
Baginya, kepergian Ashraf Sinclair yang mendadak dan sangat cepat tersebut adalah hal tersulit yang pernah dilalui keluarganya.
Hal yang paling mereka butuhkan saat ini adalah cinta dan dukungan.
"This has been one of the toughest days my family has ever gone through, your love and support means a lot to us
(Ini adalah salah satu hari tersulit yang pernah dilalui keluarga saya, cinta dan dukungan Anda sangat berarti bagi kami)," tambahnya.
Namun, di hari kepergian Ashraf, Aishah jadi mengeri satu hal yang pasti.
Yaitu fakta dan kenyataan bahwa sang kakak ternyata adalah sosok yang sangat dicintai.
"And proved that one thing is for sure, Ashraf was loved. Tremendously,
(Dan membuktikan bahwa satu hal yang pasti, Ashraf dicintai. Sangat dicintai)," pungkas adik Ashraf Sinclair.
(Artikel ini telah tayang di TRIBUNNEWSBOGOR.COM dengan judul "Pulang Ziarah Kubur, Keluarga Tersenyum Bareng Foto Ashraf Sinclair, Adik Curhat Pilu: Hari Tersulit")
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Tribun Bogor |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR