Hal tersebut dikatakan Meggy pada tahun 2012 ketika pertama kali menggugat pria yang sudah memberinya tiga anak itu.
Menurut Meggy, Kiwil dianggapnya terlalu maniak seks.
"Sekarang itu, apa pun buat Mas Kiwil seks jadi prioritas. Dia selalu minta dilayani. Padahal, aku kan sudah bukan istrinya, jadi bukan keharusan."
"Kalau enggak dilayani dia langsung marah. Makanya aku jadi jijik, ilfil sama si Kiwil," keluh Meggy saat dihubungi wartawan di Jakarta, Selasa (7/8/2012), mengutip dari Kompas.com.
Jika urusan yang satu itu tak dipenuhi, masih kata Meggy, amarah Kiwil akan melebar ke mana-mana.
"Anak aku mau ulang tahun, dia (Kiwil) katanya mau ngasih kado. Tapi karena kemauannya enggak aku layani, katanya dia tarik semua janjinya. Bapak macam apa itu, harusnya dia malu, dia keterlaluan, enggak kasihan sama anak-anak.
Namun sekarang, Meggy rupanya punya alasan berbeda ketika untuk kali kedua melayangkan gugatan cerai pada Kiwil.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Kompas.com,YouTube,Nakita.id |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR