Nakita.id - Tragedi susur sungai yang dilakukan siswa-siswi SMP Negeri 1 Turi kini jadi sorotan.
Kegiatan susur sungai tersebut dilakukan pada Jumat (21/2/2020) sore.
Kegiatan outbond pramuka SMPN 1 Turi ini dilaksanakan di wilayah Outbound Valley Sempor Dukuh, RT.03/RW.10, Ngentak Dukuh, Donokerto, Kecamatan Turi.
Nasib berkata lain, susur sungai yang dilakukan siswa-siswi SMP Negeri 1 Turi justru berujung duka.
Tak disangka, saat susur sungai dilakukan datanglah banjir bandang dari hulu.
Sedikitnya 250 siswa dan siswi SMPN 1 Turi terbawa arus sungai Sempor.
Tercatat ada tujuh korban yang meninggal dunia dan tiga siswa lainnya belum ditemukan.
23 siswa juga dikabarkan mengalami luka.
Di balik tragedi susur sungai tersebut juga terdapat kisah menyayat hati.
Salah satu korban bernama Khoirunnisa Nurcahyanai Sukamningdyah yang hari ini (22/2/2020) dimakamkan.
Khoirunnisa dikebumikan di makam Dusun Karanggawang Girikerto, Turi.
Anggota susur sungai tersebut dikebumikan tepat di hari yang sama dengan hari ulang tahunnya.
Dilansir dari Tribun Jogja, Khoirunnisa hari ini berumur 13 tahun.
Namun, dari catatan BPBD DIY Khoirunnisa berumur 14 tahun.
Sementara daftar tiga siswa yang masih hilang masih dalam pencarian.
Baca Juga: Tanpa Pakai Busana Syar'i, Tampilan Zaskia Sungkar Pakai Hijab Lilit Justru Mencuri Perhatian!
1. Yasinta Bunga (7b/Perempuan/13th) da. Dadapan Rt.5 Rw.27, Donokerto, Turi. Ciri² : dipipi ada tahi lalat, tinggi ±150cm, 40kg, kulit putih, rambut agak keriting sepinggang;
2. Zahra Imelda (7D/Perempuan/12th) da. Kenteng, Wonokerto, Turi. Ciri² : hitam manis, tinggi 140 cm, rambut sebahu bergelombang, agak kurus);
3. Nadine Fadilah (7D/Perempuan/12th) da. Kenaruhan Rt.5 Rw.18 Donokerto, Turi. Ciri² : kecil, kurus, kuning langsat, tinggi 140cm.
Kita doakan saja ya Moms agar korban segera ditemukan.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR