Waktu untuk bersama kakak, adik, atau Moms dan Dads akan terganggu.
Akhirnya, ia tidak memiliki banyak kesempatan untuk mengobrol dengan keluarga, sehingga mengurangi keinginannya menceritakan pengalamannya selama satu hari penuh.
Aktivitas tambahan memang penting untuk mengejar minat, bakat, hobi, dan masa depan, tapi bila hal itu membuat waktu si Kecil tersita, baiknya Moms mulai menguranginya.
Hal ini karena si Kecil, terutama di usia sekolah, sangat penting memiliki waktu komunikasi yang baik dan cukup dengan orangtuanya.
Baca Juga: Tetap Produktif, Alyssa Soebandono Mengisi Waktu Luang dengan Menulis
Moms harus berpikir bila keluarga saat ini lebih jadi prioritas si Kecil.
Bukan tanpa alasan, ketika sudha memasuki jenjang pendidikan lebih tinggi, waktunya tentu akan lebih tersita lagi.
Banyaknya aktivitas akan membuat si Kecil jarang bertemu dan komunikasi dengan orangtuanya, sehingga tak memiliki kedekatan secara emosional.
Selain itu, si Kecil juga bisa stres. Ia pasti memiliki berbagai tantangan dan hambatan yang mungkin dihadapi, namun tak sempat diceritakan karena terlalu letih.
Source | : | verywellfamily.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR