"Jack menulis pesan yang meminta saya untuk membunuhnya, bertanya 'siapa dia sebenarnya', ' mengapa dia orang yang buruk seperti itu' dan ' memohon semua orang melupakannya,"jJelas Linnell.
"Dia bertanya mengapa dia tidak punya teman dan mengatakan bahwa ingin dikuburkan ke dalam tanah dan diletakkan tulisan RIP di atasnya." lanjutnya.
Linnell mengatakan jika Jack merasakan ada perbedaan pada dirinya.
"Seiring bertambahnya usia, dia menyadari betapa berbedanya perlakukan dunia terhadapnya, dan ini membuat dia merasa seperti orang yang buruk." ungkap Linnell.
Jack juga menjadi brutal dengan memukul sang ibu dengan keadaan tersebut.
Baca juga:Begini Cara Mengenali Kebutuhan Emosi Anak Agar Ia Tak Jadi Anak Nakal dan Pembangkang
"Dia akan menendang dan memukul saya, menarik rambut saya, menggigit dirinya sendiri dan mencoba menarik telinganya. Kemudian dia mulai terisak dan mulai mengatakan hal-hal buruk itu." tambahnya.
Pada sebuah halaman di media sosial Facebook yang dibuat oleh pihak keluarga dan kerabatnya, akhirnya muncul sebuah petisi yang berisi keadilan untuk anak-anak dengan masalah kesehatan mental.
Masalah ini pun lalu mendapatkan perhatian dari warganet dan masyarakat di Inggris. Jack kemudian ditangani oleh sejumlah psikolog dan psikiater. Syukurlah! (*)
(Soesanti Harini Hartono / nakita.id)
Source | : | metro.co.uk,Tribuneswow |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR