*Batuk ini tidak terjadi sesekali hanya karena berdeham atau ada sesuatu yang menyangkut di tenggorokan.
*Batuk ini adalah sesuatu yang baru dirasakan oleh penderitanya.
Artinya, bukan batuk seperti yang biasa dirasakan, misalnya karena seseorang terbiasa merokok kemudian sering batuk, dan sebagainya.
Batuk kering tidak berdahak
Meskipun penderita batuk kering tidak bisa disebut 100 persen korban virus corona, namun jenis batuk ini disebut-sebut lebih berpotensi menjadi gejala Covid-19 daripada batuk basah yang menghasilkan dahak.
Terlebih lagi, terdapat data yang menyebutkan, 67,7 persen pasien yang terkonfirmasi sebagai penderita Covid-19 menunjukkan gejala batuk kering ini, sehingga tak jarang disebut sebagai gejala kunci.
Oleh karena itu, apabila Moms mengalami batuk kering, ada baiknya melakukan isolasi diri secara mandiri sebagai langkah preventif menularkan virus ke orang lain, ya.
Bagaimana Moms? Mulai sekarang, jangan panik dulu ya!
Artikel ini telah tayang di Tribun Mataram dengan judul, “POPULER Penting Ketahui Beda Batuk Biasa dan Batuk karena Corona, Jangan Panik Dulu!”
Source | : | The Sun,Tribun Mataram |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR