Sebab, virus yang telah merenggut belasan ribu nyawa ini dipercaya tidak “berkunjung” ke tenggorokan.
Selain itu, lembaga kesehatan publik nasional Amerika Serikat, The Centers for Disease Control and Prevention (CDC) juga menegaskan, berkumur dengan air garam memang menjadi cara yang ampuh untuk meredakan sakit tenggorokan.
Namun, belum ada bukti bahwa berkumur dengan air garam bisa mencegah masuknya virus corona ke dalam tubuh.
Terlebih lagi, menurut seorang dokter dari University of Pennsylvania, Amerika Serikat, berkumur dengan air garam hanya bisa meredakan peradangan tenggorokan, tapi tidak mencegah masuknya virus corona ke dalam tubuh hingga paru-paru.
Air garam untuk membilas hidung lagi-lagi, ada kabar beredar mengenai air garam.
Kali ini bukan untuk berkumur, tapi membilas hidung dan kedua lubangnya, untuk mencegah virus corona masuk lebih dalam ke saluran pernapasan.
Badan kesehatan dunia, World Health Organization (WHO) dengan tegas mengatakan bahwa hal ini hanyalah mitos belaka.
Tidak ada bukti kuat bahwa membilas hidung dengan air garam dapat mengeluarkan kembali atau mencegah masuknya virus corona dari hidung.
Selain itu, membilas hidung dengan air garam juga dianggap tidak ampuh dalam mencegah infeksi saluran pernapasan.
Artikel ini telah tayang di GridHITS.id dengan judul "Terbukti Dapat Sembuhkan Infeksi Tenggorokan, Air Garam Diklaim Bisa Cegah Virus Corona, Ini Kata Ahli"
Source | : | GridHITS |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR