Dari 262 orang itu, tak disangka sebanyak 38 di antaranya ternyata kembali menunjukkan hasil positif Covid-19.
Hasil ini hampir sama dengan proporsi 14 persen yang ditemukan pada hasil penelitian akhir Februari 2020 oleh otoritas kesehatan di Provinsi Guangdong.
Sementara, penelitian yang dilakukan bulan lalu oleh tim dari Tongji Hospital di Wuhan, menghasilkan proporsi 3 persen untuk pasien yang kembali dikonfirmasi positif Covid-19 setelah sebelumnya dinyatakan sembuh.
Adapun, penelitian terbaru ini dilakukan oleh para peneliti dari Shenzhen 3rd People's Hospital, Beijing Tsinghua Changgung Hospital, Southern University of Science and Technology and MIT.
Sampel penelitian yang diambil adalah seluruh pasien di Shenzen 3rd Pople's Hospital Guangdong antara 23 Januari 2020 hingga 25 Februari 2020.
Melansir dari South China Morning Post (SCMP), para peneliti mengatakan, hasil penelitian tersebut mengarah pada kesimpulan bahwa pasien dengan usia muda lebih berpotensi terinfeksi virus corona kembali dan menunjukkan gejala ringan.
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Source | : | Kompas.com,South China Morning Post |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR