Nakita.id - Hati nurani masyarakat ketika wabah virus corona ini seakan terbuka.
Salah satunya pengusaha bernama Setiawan Ichlas alias Iwan Bomba dari Bomba Group.
Iwan Bomba memberikan bantuan 25 unit ventolator dan 5000 APD untuk petugas medis.
Selain APD dan ventilator, Iwan Bomba juga memberikan 5.000 test kit, 5.000 masker dan 20.000 paket beras.
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan, apa yang dilakukan oleh Iwan saat ini sangat membantu dalam penanganan penyebaran virus corona.
"Jujur, saya bangga. Ibarat kita ini sedang kehujanan lalu ada yang datang kasih payung. Semua boleh lihat ventilator ini harganya ratusan juta.
Bayangkan ada 25 unit yang diberikannya untuk kita. Untuk ventilator saja kalau ditotal sudah Rp 10 miliar lebih disumbangkannya, belum termasuk yang untuk TNI dan Polri," jelas Herman Deru pada Rabu (8/4/2020), dikutip dari Kompas.com.
Herman Deru mengungkapkan, bantuan berupa ventilator tersebut sangat berguna untuk alat bantu pertama pernapasan bagi pasien Covid-19.
Sebab, tidak seluruh rumah sakit memiliki alat tersebut.
"Saya kira tidak semua rumah sakit punya ventilator ini. Seperti kita tahu virus corona itu memang menyerang pernapasan. Semoga ini menginspirasi.
Yang mau bantu materi bantulah. Bantu uang silakan langsung ke lapangan, begitu juga bantuan tenaga. Kalau tidak ada materi, tidak ada tenaga, doa saja tidak apa-apa," ujarnya.
Herman Deru lantas meminta petugas logistik menyalurkan seluruh bantuan dari Iwan Bomba itu dengan tepat.
Termasuk rumah sakit yang membutuhkan alat ventilator.
Selain itu, Herman Deru mengimbau masyarakat Sumsel terus menjaga jarak selama wabah virus corona.
Ini karena, dalam dua hari terakhir jumah pasien positif tidak ada peningkatan.
"Mudah-mudahan ke depan terus menurun jumlah penderita Covid-19. Seluruh pemeluk agama ikuti anjuran pemimpin agama.
Jadikan fatwa MUI pedoman kita sebagai muslim. Dan, disiplin untuk tidak membuat kerumunan yang melanggar physical distancing," kata Herman Deru.
Sebelumnya, Iwan Bomba mendadak jadi populer setelah memiliki 13,27 persen saham PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk (PADI).
Apalagi, setelah PADI menyatakan bakal mengakuisisi 51 persen saham Bank Muamalat.
Adem bukan Moms mendengarnya? Semoga kita bisa bahu membahu mengatasi wabah virus corona ini!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR