Tiga minggu pulang ke Lampung, Andika menjelaskan pusingnya jadi pengangguran selama wabah virus corona.
"Aktivitas lebih dekat sama keluarga, sama anak begitu. Ya jadi pengangguran yang jelas ini," kata Andika saat dihubungi awak media.
Dikatakan Babang Tamvan hampir 15 pekerjaannya diputus.
"Terus job-job cancel 15 titik, stres juga. Sampai sekarang 18 titik cancel. Pusing," ujar Andika.
Malang tak bisa ditolak, Andika mengatakan dirinya mengaku bosan sampai teriak-teriak.
"Gua sih kebanyakan mulai boring ya, kemarin sih seminggu begitu menuju dua minggu mulai teriak-teriak kayak orang gila, 'Ya Allah, sampai kapan kayak begini Ya Allah'," kata Andika.
Meski begitu, Andika mengisi hari-hari dengan beribadah, bermain bersama anak, dan berkarya.
Lebih lanjut, Andika juga menuturkan kebingungan harus melakukan apa lagi setelah kegiatan itu selesai ia lakukan.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR