Nakita.id - Menjadi orangtua bukanlah tugas yang mudah, Moms dan Dads tentu menginginkan yang terbaik.
Salah satu hal yang harus menjadi perhatian ialah pemilihan kalimat yang diucapkan kepada anak.
Jika diibaratkan, jantung anak yakni semen basah sehingga jika tidak behati-hati perkataan orangtua dapat membekas dalam kehidupan anak hingga dewasa.
Nah, mungkin Moms masih jarang mengucapkannya namun deretan kalimat ini sebenarnya ingin didengar anak.
BACA JUGA: Ini Dia 10 Kalimat Powerful Dari Orangtua Yang Bakal Bikin Anak Sukses
"Ayo lakukan ini bersama-sama"
Saat anak melakukan sesuatu di luar dugaan yang mengesalkan, secara tak langsung ia sedang mengetes apakah Moms tetap mencintainya walaupun ia berbuat nakal.
Dibandingkan "kalau kamu tetap nakal enggak mama kasih permen", Moms bisa menggantinya dengan "enggak apa-apa, yuk dibereskan bersama mainannya".
BACA JUGA: Ini Dia Tipe Mainan Yang Dapat Merangsang Otak Anak Usia 6-9 Bulan
"Aku mencintaimu"
Selain tolong dan terima kasih, aku mencintaimu adalah kalimat ajaib yang berdampak ajaib Moms terhadap perkembangan psikologis Si Kecil.
Selain itu, Moms bisa menyertainya dengan tindakan hangat seperti menghabiskan waktu bersama, bermain, memberikan pelukan erat dan dukungan moril untuk perkembangan anak.
BACA JUGA: Berpelukan Ternyata Solusi Membuat Tubuh Cepat Langsing
"Tetap semangat"
Saat anak melakukan kegagalan, membandingkannya dengan teman sebayanya sebaiknya tidak dilakukan ya Moms.
Dengan memberinya dukungan moral dan percaya anak bisa melakukan yang terbaik, maka akan menimbulkan perasaan yang menyenangkan dan emosi positif sehingga anak akan selalu semangat dalam kehidupannya.
"Maafkan mama"
Sebagai manusia tak ada yang luput dari kesalahan, dengan meminta maaf kepada anak secara tak langsung Moms turut mengajarkan anak bahwa tak ada manusia yang sempurna.
Di lain waktu, anak akan melakukan hal yang sama saat melakukan kesalahan dan tidak akan mengulanginya lagi.
"Aku percaya kepadamu"
Di masa tumbuh kembangnya, ada saatnya Si Kecil akan menghadapi ketakutan akan sesuatu.
Jangan mengejeknya karena akan berpengaruh terhadap psikisnya, ceritakan pada anak Moms juga pernah takut akan sesuatu dan bisa menghadapinya.
BACA JUGA :Bola Mata Kembali Putih Bersinar Seperti Bayi dengan Cara Ini
"Apa yang ingin kamu lakukan hari ini?"
Mungkin hal ini jarang sekali diucapkan, kebanyakan orangtua merasa sudah mengetahui apa yang terbak untuk anaknya.
Padahal, dengan memberikan anak hak untuk memilih apa yang ia inginkan maka Moms mengajarkan agar Si Kecil memiliki pendirian teguh akan pilihannya.
Selain itu, saat dewasa anak akan berani menolak sesuatu yang bertentangan dengan prinsipnya.
"Bagaimana perasaanmu?"
Terdengar sederhana ya Moms, namun menanyakan bagaimana perasaan anak akan mengikat emosional antara Moms dan buah hati.
Hal ini juga efektif melatih anak agar bisa berempati terhadap perasaan orang lain di masa mendatang.
BACA JUGA :Dinilai Berantakan, Penampilan Putri Marino di Momen Kehamilan Jadi Sorotan
Source | : | brightside.me |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR