Nakita.id - Sebagian orang memiliki kebiasaan mengunyah es batu.
Bahkan beberapa diantaranya mengaku tidak bisa untuk tidak mengunyah es batu, setelah minum.
Kebiasaan mengunyah es batu tersebut disebut pagophagia, yang secara medis sering disebut pica.
Seseorang yang menderita pica biasanya memiliki keinginan untuk mengonsumsi makanan yang tidak memiliki nilai gizi.
Apakah kebiasaan tersebut berbahaya?
Mitos tentang mengunyah es atau terlalu sering mongonsumsi es, dapat merusak saluran pencernaan, bahkan dapat memicu kanker perut ini tidak ada hubungannya.
Seseorang tidak akan menderita penyakit tersebut jika pengonsumsi es tetap mengonsumsi makanan dengan nilai gizi yang baik.
BACA JUGA Ternyata Menyusui Saat Moms Sedang Batuk Pilek Tetap Aman Bagi Bayi
Kebiasaan tersebut biasanya berawal dari seseorang yang memiliki keinginan, untuk mengurangi kebiasaan ngemil atau makan.
Hal tersebut juga sering dilakukan oleh orang-orang yang memiliki gejala kekurangan zat besi yang parah atau untuk penderita anemia defisiensi besi, akan tetapi es bukan sumber zat besi atau nutrisi lainnya.
Mengunyah es tidak mungkin menyebabkan anemia, dan juga tidak akan menyembuhkannya.
Alasan lain mengapa seseorang tertarik untuk mengunyah es karena seorang penderita anemia merasa lidah dan gusinya terasa sakit atau menyebabkan sensasi terbakar di mulut dan mengunyah es bisa membantu meringankan.
Tetapi mengunyah es akan berbahaya bagi gigi.
Kebiasaan tersebut membuah gigi mudah keropos dan juga rusak.
BACA JUGA Oki Setiana Dewi Sudah 3 Kali Jalani Sesar, Berapa Kali Maksimal Operasi Sesar?
Kerusakan pada email gigi yang pada akhirnya akan membuat gigi berlubang.
Lebih parahnya lagi, beberapa orang akan membutuhkan tambalan untuk giginya yang berlubang, bahkan otot gusi dan otot rahang seseorang akan merasa nyeri.
Sehingga walaupun mitos tentang saluran pencernaan yang rusak dan juga kanker perut itu tidak terbukti nyata, tetapi seseorang yang sering mengunyah es dapat mengalami kerusakan pada gigi.
Jadi mulai sekarang, Moms harus membiasakan diri dan juga mengawasi si kecil agar tidak mengunyah es.
BACA JUGA Milenial Moms VS Puteri Indonesia, Manakah yang Lebih Cantik?
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR