Ia mengatakan jika suaminya telah membayar untuk membunuh istri sahnya itu.
Namun Noela akhirnya dibebaskan, sebab para pembunuh mengakui jika membunuh bertentangan dengan agamanya.
Sehari setelahnya, geng pembunuh itu menelpon Balenga dan mengatakan jika mereka telah selesai dalam tugasnya.
Noela pun berhasil kumpulkan banyak bukti kejahatan suaminya, dari kartu memori yang berisi panggilan dan kwitansi uang pembayaran dari Balenga yang telah ditransfer.
Empat hari setelah itu, Noela terbang ke Australia dengan membawa cukup bukti.
Bertepatan dengan kedatangannya, sang suami tengah selenggarakan pemakaman palsu untuk istrinya.
Baca Juga: Diisukan Dekat dengan Didi Riyadi, Ayu Ting Ting Malah Terkesima dengan Sosok yang Ingin Lamar dengan Mahar 30 Juz Al-Quran, Siapa?
Tak hanya selenggarakan pemakaman palsu, Balenga bahkan juga meminta orang untuk menyumbang ke pemakamam.
Balenga juga berbohong untuk sebab kematian istrinya lantaran kecelakaan lalu lintas yang tragis.
Tahu Noela kembalu dalam keadaan baik baik saja, Balenga sangat terkejut.
"Tak diduga, saya masih hidup. Anda bener-bener jahat. Mengapa Anda ingin membunuh saya? Bagaimana dengan anak-anak yang masih kecil, siapa yang akan merawat?"
Sebelumnya, Balenga sempat mengelak memperkerjakan pembunuh yang mengancam istrinya, namun Noela yang sudah memegang bukti berniat mengajukan tuntutan.
Balenga mengatakan jika niat jahatnya itu ia lakukan karena mencurigai istrinya selingkuh.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Eva.vn |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR