Laku spiritual
Tan juga menjelaskan bahwa dengan banyak beribadah di Bulan Ramadan bisa menenangkan pikiran sehingga tak mudah stres.
"Kalau cuma sekadar puasa fisik ya akhirnya cuma nahan-nahan laper aja. Padahal kalau dibarengi kualitas spiritual, maka orang-orang ini akan menemukan ketenangan selama sholat, dzikir, dan semua ibadah yang itu juga bisa menghasilkan endorfin. Hormon rasa bahagia," kata Tan.
Sementara menurut Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), dr Pandu Riono, berpuasa secara fisik juga perlu dibarengi dengan puasa spiritual.
"Puasa itu menahan diri, kalau kita menahan diri untuk bisa mematuhi PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), akan tidak terkena virus," sebut dia.
Hal itu menurutnya bisa efektif membendung lonjakan kasus Covid-19 di tengah masyarakat.
"Bulan puasa dapat membantu mengurangi terkena virus, dengan konsep menahan diri untuk tidak melakukan hal yang tidak perlu dan memberikan sedekah pada orang-orang yang terkena dampak PSBB," lanjut Pandu.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bagaimana Menjaga Diri dari Virus Corona Selama Puasa? Berikut Saran Sejumlah Ahli")
Source | : | kompas |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR