Nakita.id - Belajar dari rumah lewat TVRI hari ini cukup menyenangkan dan mengedukasi Moms.
Jam delapan pagi dimulai dengan program Jalan Sesama untuk sekelas PAUD yang penuh dengan warna dan lagu.
Melalui beberapa jenis cerita, Si Kecil diajak untuk berpikir dan juga menggerakkan tubuhnya dengan ajakan menari yang diiringi oleh lagu.
Baca Juga: Belajar di Rumah Mampu Tumbuhkan Penguatan Relasi Anak dan Orang Tua
Selain itu ada beberapa kisah yang bisa memberikan pesan moral yang bisa Moms ajarkan pada Si Kecil.
Karena itu penting untuk Moms mendampingi dan mencoba mengajari Si Kecil soal nilai-nilai yang bisa diambil dari kisah boneka tersebut.
Diawali dengan seorang boneka bernama Tantan yang menarasikan bahwa dirinya sangat nyaman dengan cuaca yang cerah di siang hari.
Lalu Tantan mengatakan akan menghabiskan siang yang cerah itu dengan tidur siang.
Namun apa daya, saat ingin mencoba tidur siang Tantan justru dihampiri oleh temannya yang bernama Putri.
Putri pun mengajak Tantan untuk bermain di luar saja daripada hari yang cerah dipakai tidur siang.
Begitu semangat ia mengajak namun Tantan lebih memilih untuk tetap tidur saja melewati hari yang cerah itu.
Ketika mencoba untuk tidur Tantan pun kembali dibangunkan oleh Momon yang ingin mengajak bermain.
Namun karena sudah tidak bisa tidur ia pun memutuskan untuk ikut bermain bersama Putri di bawah pohon.
Tapi siapa sangka ternyata Putri yang awalnya mengajak Tantan untuk main justru tidur di bawah pohon.
Melalui kisah itu Moms bisa mengajarkan Si Kecil untuk tetap bertanggung jawab terhadap apa yang ingin dilakukan.
Jangan suka menyelewengkan tugas untuk melakukan sesuatu yang lebih menyenangkan.
Setelah itu ada kisah si Jabrik boneka abu-abu yang minta dilukis oleh Momon si boneka oranye.
Namun di tengah-tengah itu, Jabrik justru terganggu dengan seorang dalang yang mengajak pergi untuk membagikan cerita.
Lalu karena 'tidak enak' dengan Momon, Jabrik pun mencari alternatif agar ia bisa tetap dilukis dan bisa ikut dengar cerita si dalang.
Jabrik pun memberikan fotonya yang ada di dalam pigura untuk menjadi contoh agar bisa dilukis oleh Momon.
Sehingga dirinya bisa pergi untuk ikut mendengarkan cerita dari dalang.
Melalui kisah si Jabrik, Moms bisa mengajarkan Si Kecil memecahkan masalah dan bertanggung jawab.
Bagaimana cara Jabrik mencari solusi untuk tetap bisa mengikuti dua kemauannya yang akhirnya bisa ia dapatkan.
Mendapat lukisan dari Momon dan juga mendapatkan cerita dari bapak dalang yang ia inginkan.
Tidak lupa juga ada konten yang mengajarkan Si Kecil soal matahari dan bulan dan apa tugas mereka.
Melalui sebuah video singkat mereka menampilkan matahari yang mengenalkan dirinya, ia berada tepat di atas rumah seorang anak perempuan.
"Hai saya Matahari yang menerangi bumi mulai dari kamu bangun di pagi hari sampai ke sore hari, lalu saat sore hari tugasku pun selesai dan akan digantikan oleh Bulan." ujar Matahari.
Setelah itu hari berganti malam dan bulan pun mengenalkan dirinya.
"Hai saya Bulan, saya yang akan menemani tidur malammu sampai pagi hari nanti Matahari akan terbit," ujar Bulan.
Setelah itu semua, Si Kecil yang menyaksikan program ini akan disuguhkan video dari pemirsa anak-anak yang rata-rata berusia 5 tahun.
Mereka semua menghimbau untuk tetap di rumah saja dan jangan lupa untuk tetap belajar meski pun jarak jauh atau dari rumah.
Lalu acara ditutup dengan video sejejeran boneka yang mengajak Si Kecil untuk bernyanyi sebuah lagu yang akan mengajarkan mereka tugas dari makhluk bumi yaitu menjaga dan melestarikan alam atau planet sebab manusia dan alam adalah sahabat.
| Source | : | TVRI |
| Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
| Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR