Kepolisian menerangkan, istri Mitchell berada dalam pengawasan intensif setelah menderita pinggul patah dan lengan terkilir saat jatuh.
Kepada penyidik, Mitchell mengatakan bahwa dia melakukannya karena stres penerbangannya untuk mudik dibatalkan di tengah pandemi.
Dia menjadi marah karena hanya bisa berdiam diri di rumah, dan mulai mengeluhkan jam malam, penutupan bar, hingga larangan pemerintah Thailand.
Mayor Polisi Narongsak Trairat, Wakil Gubernur Pos Distrik Ban Chang berujar, mereka kini menunggu Sukanda pulih agar bisa mewawancarainya.
Dia menjelaskan jajarannya menerima laporan pada Selasa (28/3/2020) pukul 14.30 waktu setempat, di mana ada pria asing yang bertengkar dengan istrinya.
Pelapor menyatakan bahwa Mitchell melempar si istri dari balkon lantai dan menderita luka parah, di mana Mitchell hanya termenung dengan kegilaannya.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR