Nakita.id - Kasus virus corona di Indonesia masih terus bertambah.
Banyak ahli di Indonesia yang mencoba memprediksi kapan pucak pendemi ini akan terjadi, dan kapan kiranya selesai.
Seperti yang telah diumumkan sebelumnya oleh Ketua Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, bahwa pihaknya memprediksi puncak pandemi akan jatuh pada awal Bulan Mei hingga Bulan Juni.
"Kami mengolah berbagai prediksi dan kami yakin puncak pandemi Covid-19 di Indonesia akan terjadi pada awal Mei dan berakhir pada awal Juni," ungkap Wiku melansir dari tayangan di kanal YouTube KompasTV (20/4/2020).
Namun, ada pernyataan yang cukup menjadi sorotan.
Dalam acara 'Rosi' yang diunggah ke kanal YouTube KompasTV (30/4/2020), diperlihatkan pernyataan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo, bahwa di Bulan Juli nanti warga diharapkan bisa beraktivits normal kembali.
"Pak Presiden meminta kita semua untuk bekerja lebih keras lagi dan juga mengajak masyarakat lebih patuh dan lebih disiplin. Kepada aparat agar lebih tegas agar pada Bulan Juni yang akan datang kita mampu menurunkan kasus Covid-19 di Indonesia. Sehingga bulan Juli diharapkan kita bisa mulai mengawali hidup normal," ujar Doni.
Rosi sebagai pembawa acara bertanya pada Wiku yang saat itu menjadi bintang tamu terkait ucapan Dodi tersebut.
Apakah yang dimaksud 'hidup normal' adalah bisa kembali bersalaman, bertemu hingga berinteraksi satu sama lain.
Menurut Wiku, hidup normal yang dimaksud bukan seperti itu.
"Yang dimaksud bisa hidup normal kembali tentunya normal kembali dengan musuh baru yang hidup bersama kita yaitu SARS CoV-2 virus," ujar Wiku.
"Tentunya kalo kita sudah melalui beberapa bulan ini dengan Covid-19, kan kita tahu cara menularnya. Jadi kalo kita berperilaku jaga jarak, pakai masker dengan baik, tentunya kita bisa hidup normal kembali," tukasnya.
"Normal kembali dengan perilaku baru, salah satunya pakai masker, cuci tangan sering, dan jaga jarak," tegas Wiku.
"Itu normal kembali dari apa ya? Kan kita sekarang pakai masker, jaga jarak itu untuk mengatasi penyebaran corona. Kalo normal kembali tetap pakai masker apa yang normal ya?" Tanya Rosi yang masih bingung.
"Yang normal kita bisa beraktivitas kembali," jawab Wiku.
"Artinya bukan normal seperti sebelum ada Covid?" Tanya Rosi lagi.
"Normal aktivitasnya bisa kembali seperti aktivitas semula, namun menggunakan perubahan perilaku, pakai masker dan seterusnya, cara hidupnya the new normal," tegas Wiku.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR