Nakita.id – Wabah virus corona masih merajalela di Indonesia.
Meski begitu, banyak yang memprediksi wabah ini akan berakhir pada bulan Juli mendatang.
Alhasil, tak sedikit masyarakat yang lantas berharap-harap cemas dan menunggu bulan Juli segera tiba.
Seolah enggan memberi janji manis, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto justru memberi sebuah peringatan keras.
Mengutip dari Kompas.com, Achmad Yurianto menyatakan, kondisi normal pada Juli sebagaimana diprediksi Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, tidak berarti keadaan akan normal atau sama dengan situasi sebelum pandemi muncul.
Ia mengatakan ada berbagai kondisi tertentu yang menjadi standar normal baru bila pada Juli nanti pandemi mulai berakhir.
Sebab, bisa jadi aktivitas normal di luar rumah bisa dilakukan, tetapi dengan menerapkan beberapa penyesuaian seperti tetap menjaga jarak fisik dan menggunakan masker.
"Kalau berbicara normal dalam paradigma seperti sebelum ada penyakit Covid-19, ini sesuatu yang harus kita persepsikan sama dulu. Karena di China pun sekarang belum normal seperti saat belum ada Covid-19.
Kita lihat anak-anak di sekolah masih menggunakan face shield," ujar Yuri dalam diskusi di kanal YouTube Medcom.id, Minggu (3/5/2020).
Selain China, Arab Saudi juga menerapkan hal demikian.
"Kemudian di Saudi pun sudah mulai dikurangi sedikit-sedikit hal yang boleh dilakukan, mulai dibolehkan sedikit-sedikit. Jadi tidak bisa kalau kemudian kita ukur-ukurannya seperti sebelum kejadian (Covid-19) kemarin," sambungnya.
Salah satu alasannya adalah lantaran Covid-19 ini merupakan pandemi global.
Oleh karena itu, masalah tak serta-merta selesai meskipun tak ada penambahan kasus baru di Indonesia.
Sebab, bahaya bertambahnya kasus baru masih akan berpotensi muncul, salah satunya dari kedatangan warga negara asing ke Indonesia.
"Oleh karena itu, kami tidak akan mudah untuk mengatakan bahwa dengan semuanya, Indonesia masyarakatnya berperan lantas masalah ini selesai. Tidak. Ini pandemi. Artinya kita ingat negara lain," ujar Yuri.
"Ini bukan sesuatu yang simpel, sederhana. Yang kemudian dengan mudahnya untuk kita sampaikan ke siapapun bahwa ini kapan ini bahwa ini nanti berakhir tanggal ini, enggak seperti itu," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, "Yurianto: Jika Juli Covid-19 Mereda, Jangan Bayangkan Kondisi Segera Normal seperti Sebelum Pandemi".
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Kompas.com,youtube.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR