Nakita.id - Ferdian Paleka masih menjadi bulan-bulanan warga seantero jagat usai melakukan prank memberikan sembako sampah untuk sejumlah transpuan.
Setelahnya, Ferdian Paleka kabur dan sempat menjadi buronan karena ketakutan hingga akhrinya Jumat (8/5/2020) dini hari ia ditangkap polisi.
Kini Ferdian Paleka telah ditetapkan sebagai tersangka dengan kedua temannya atas tingkah polah yang tak baik tersebut.
Setelahnya, polisi mengadakan konferensi pers untuk menjelaskan terkait kasus 'sembako sampah' yang dilakukan Ferdian.
Disebutkan jika Ferdian dan teman-temannya iseng membuat konten tersebut dengan tujuan untuk menaikkan views video mereka.
Setelah namanya viral, tingkah polah Ferdian kembali membuat warganet meradang.
Hal tersebut terkuak dalam tayangan di kanal YouTube Ferdian Paleka (12/2/2020).
Dalam tayangan tersebut, warganet memberikan berbagai pertanyaan pada Ferdian.
Salah satu pertanyaannya membongkar konten apa yang sering dibuat di kanal YouTube miliknya.
Ada salah satu warganet bertanya mengapa ia memilh untuk membuat konten survey harga PSK ketimbang konten yang ramah keluarga.
"Itu kurang friendly family apa an**ng. Itu saatnya bangsa ini bersatu gitu loh," jawab Ferdian dengan santai.
Diketahui Ferdian Paleka mempunyai dua kanal YouTube, Ferdian Paleka dan Paleka Present.
Sayangnya, kanal YouTube Paleka Present sudah di-baned oleh YouTube.
Ia mengaku pernah mendapatkan peringatan dari YouTube lantaran mengunggah video yang memperlihatkan bagian sensitif transpuan.
Meski kanal YouTubenya menghilang, ia saat itu mengaku akan tetap membuat konten soal survey harga PSK.
"Gua nggak akan berhenti di sini, gua akan tetap mensurvey harga-harga PSK," ujarnya saat itu dalam tayangan di kanal YouTube Ferdian Paleka (22/12/2019).
Melihat hal tersebut, banyak warganet yang murka dan menumpahkannya melalui kolom komentar.
"WE KETANGKEP KAU MMPUS LAAA LAEN KALI BIKIN KONTEN ITU YANG BENER JANGAN HARGA2 PSK," tulis Rafa okta Ramadhan.
"Konten lu g berfaedah to*ol," tulis Rama Xexa.
"Ini YouTube channel kontennya unfaedah semua , ciri2 orang kaga punya otak , cuma selangkangan otaknya sama mesum," tulis Egi Hentista.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR