Prof Ahmad juga menyatakan, bahwa daging beku juga mengandung cukup gizi protein hewani.
Yang harus ditekankan adalah masyarakat bisa lebih aware terhadap tanggal produksi daging beku apabila hendak membelinya di swalayan.
Jika tanggal produksinya baru dan tidak terlalu lama, artian daging beku tersebut aman untuk diolah dan juga dikonsumsi sebagai menu hidangan.
"Daging beku memiliki kecukupan gizi protein hewani sehingga masyarakat yakin. Strategi yang paling pas bagaimana supaya masyarakat awareness terhadap daging beku. Kita harus saling mendorong bersama," katanya.
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR