Tabloid-Nakita.com – Apakah Mama merasa ngidam saat hamil? Kira-kira kapan ngidam mulai terasa? Ternyata, tidak semua wanita merasakan ngidam lo. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa ngidam hanya 68% yang merasakan ngidam. Ngidam pada umumnya mulai pada trimester pertama kehamiilan. Rasa ngidam akan semakin menurun menjelang bulan keempat kehamilan.
Baca juga: Kenapa ibu hamil ngidam?
Ngidam sendiri terjadi karena perubahan hormon yang memasuki aliran darah. Maka dari itu, ngidam memang wajar jika terjadi pada awal kehamilan karena tubuh belum bisa menerima perubahan dalam darah. Jika ngidam masih dirasakan menjelang trimester akhir kehamilan, hal ini disebabkan adanya gangguan fisik.
Baca juga: Tidak mual dan ngidam saat hamil, normalkah?
Ngidam tidak hanya menginginkan sesuatu saja lo, Mam. Ada beberapa jenis ngidam yang justru menolak sesuatu seperti kopi atau barang-barang yang berbau tajam. Bahkan, sebuah penelitian melihat bagaimana seseorang yang dulu suka dengan makanan sehat bisa saja menjaid tidak menyukainya. Para ahli mengungkapkan bahwa hal ini disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat, sehingga tubuh tidak dapat menafsirkan mana hal yang benar dan tidak termasuk soal makanan.
Menolak makanan sebenarnya bukan jadi halangan berarti bagi Mama yang sedang hamil. Namun, ketika ada makanan yang bergizi tinggi ada baiknya Mama mencari penggantinya. Ada beberapa cara yang perlu Mama lakukan jika sedang berhadapan dengan ngidam. Hal utama adalah mencoba mengganti ngidam yang tidak sehat. Misalnya saat ngidam cokelat, Mama bisa memilih susu cokelat rendah lemak.
Baca juga: Istri yang hamil, suami yang muntah-muntah
Saat ngidam mulai terasa, Mama perlu mengalihkan perhatian kepada hal lain seperti pergi jalan-jalan atau berolahraga. Hal se
derhana seperti membaca buku atau sekedar ngobrol dengan orang sekitar dapat membantu Mama melupakan ngidam. Ketika rasa ngidam yang tidak tertahankan, tak masalah Mama mengonsumsinya namun perlu menggantinya dengan makanan sehat lain.
(Niken/New Kids Center)
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR