Lalu kita juga bisa amati apakah batuk atau pileknya terjadi sepanjang hari atau lebih ke malam hari.
Baca Juga: Bersin-Bersin, Anak Sakit Flu atau Alergi? Ini 5 Cara Memastikannya
Jangan lupa Moms, perhatikan apakah dahak atau ingusnya berwarna dan kental.
Jika disertai demam, lalu batuk pileknya muncul pagi dan malam hari serta dahak atau ingusnya kental dan berwarna kemungkinan mengalami infeksi.
"Kalau alergi biasanya tidak disertai demam. Kejadian batuk pileknya terutama pada malam hari dan biasanya dahak atau ingusnya bening, tidak berwarna," jelasnya.
Prof. Budi menekankan pentingnya deteksi dini alergi terutama pada anak agar bisa segera mendapatkan penanganan sehingga tidak menganggu tumbuh kembangnya.
Alergi merupakan respon sistem imun yang tidak normal untuk mengenali bahan-bahan yang sebenarnya tidak berbahaya bagi orang lain.
"Deteksi dini dan nutrisi tepat mencegah alergi anak. Kalau tidak dicegah bisa menjadi komorbid pada anak yang menempatkannya rentan terkena COVID-19," tuturnya.
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR