Nakita.id - Pada zaman sekarang membeli gawai sudah dimudahkan karena banyaknya aplikasi belanja online.
Namun tampaknya sebelum membeli gawai kita harus berpikir beribu-ribu kali ketika memilih toko onlinenya.
Karena kalau tidak memikirkannya secara matang, nasib kita berakhir seperti wanita yang beli iPhone 11 malah dapat kartu remi.
Iga Pramadhanti (26) membeli sebuah ponsel iPhone 11. Namun, bukannya mendapat ponsel baru, dia malah menjadi korban penipuan.
Paket kiriman yang seharusnya berisi iPhone 11 malah berisi kartu remi.
Kasus itu diketahui saat Iga membuat laporan di Polrestabes Palembang, Senin (29/6/2020).
Iga mengatakan, ia awalnya melihat iklan di salah satu aplikasi belanja online yang menjual dengan harga murah.
Iga dan penjual kemudian sepakat. Ponsel merek Apple itu dibeli seharga Rp 6 juta.
"Saya transfer Rp 1.050 juta dalam bentuk saldo GoPay ke pelaku. Sisanya akan dibayarkan setelah barang sampai, kesepakatannya begitu," kata Iga saat membuat laporan.
Namun, setelah uang ditransfer, pelaku mendadak menghubungi korban untuk meminta tambahan.
Iga menolak mengirimkan uang lagi sampai barang yang ia pesan sampai ke tangannya.
"Akhirnya dia menyanggupi mengirimkan barang dulu. Tapi setelah sampai, barang yang dikirim ternyata kartu remi yang dibungkus dalam kotak handphone," ujar Iga.
Iga sempat menghubungi nomor WhatsApp milik penjual setelah mengetahui bahwa barang yang dikirimkan bukan iPhone 11 sesuai pesanannya.
Akan tetapi, pelaku telah memblokir nomor korban.
Sementara itu, Kepala SPKT Polrestabes Palembang AKP Heri mengatakan, laporan korban telah diterima untuk kemudian diselidiki.
"Sekarang kita sedang minta keterangan kepada korban terkait kasus ini. Modus pelaku yakni menjual handphone murah melalui aplikasi belanja online," kata Heri.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Beli iPhone 11, Perempuan Ini Malah Dikirimkan Kartu Remi"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR