Hal tersebut meliputi perawatan standar, remdesivir, hidroklorokuin, obat anti-malaria, obat HIV lopinavir/ritonavir, dan lopanivir/ritonavir yang dikombinasikan dengan interferon.
Sebagai informasi, WHO sudah memberhentikan uji coba terhadap hidroklorokuin.
Seperti diketahui, hidroklorokuin sebelumnya diklaim ampuh sembuhkan Covid-19.
Meski begitu, tak menutup kemungkinan dari hasil uji coba terhadap hidroklorokuin bisa dijadikan sebagai obat pencegahan terhadap virus corona.
Lebih lanjut, pihak WHO masih menemui berbagai kendala guna menyokong perawatan untuk pemulihan pasien Covid-19.
Salah satunya adalah alat medis yang secara global masih menjadi hambatan di berbagai negara.
Untuk itu, WHO pun mengimbau agar publik senantiasa menyarankan agar warga dunia untuk tetap menjaga protokol kesehatan.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | kompas.id |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR