Nakita.id - Apakah Moms sering membuang kulit jeruk yang sedang Moms nikmati?
Hmm... Menikmati rasa jeruk yang nikmat tentu membuat kita melupakan kulitnya.
Tapi, kali ini jangan pernah menyia-nyiakan kulit jeruk tersebut.
BACA JUGA: Anak Aktor Bollywood Tak Kalah Memesona dari Orangtuanya. Intip yuk!
Buah-buahan seperti lemon, jeruk keprok dan segala jenis jeruk lainnya memang mengandung nutrisi yang membantu Moms bebas kanker dan memiliki aroma yang harum.
Namun, kulit jeruk ternyata juga memiliki manfaat yang lainnya.
Jadi, jika Moms membuang kulit jeruk yang sedang Moms nikmati, itu sama saja Moms membuang-buang uang.
Menurut Southern Living, seperti dilansir dari Kompas.com, kulit jeruk ternyata memiliki kandungan pewangi yang tinggi.
Moms cukup mencampurkan air, minyak, cuka atau alkohol dengan aroma jeruk.
Jika Moms ingin mencampur aroma jeruk dengan minyak atau cuka, cukup letakan campuran kulit jeruk dan minyak atau cuka ini pada botol atau wadah.
BACA JUGA: Begini Kronologi Penangkapan Jennifer Dunn Terkait Kasus Narkoba
Lalu, tutuplah campuran tersebut dan letakkan di tempat yang sejuk dan gelap selama 1-2 minggu.
Mencampur kulit jeruk ke dalam air dan menyimpannya di kulkas selama satu malam memiliki manfaat yang sama.
Anda juga bisa menggunakan kulit jeruk sebagai pengharum udara.
Caranya, Moms bisa mengeringkan kulit jeruk ini dengan dehidrator atau menggunakan oven dan menyettingnya pada suhu terendah selama 20 menit.
Kemudian, Moms bisa meletakkan kulit jeruk yang telah kering tersebut ke dalam wadah kecil atau stocking untuk mengharumkan ruangan untuk menghilangkan bau tak sedap pada ruangan.
Cara berikutnya, Moms bisa menyimpan 6-8 buah kulit jeruk untuk membuat oleo-saccharum atau ramuan beraroma yang ditemukan dalam banyak resep koktail.
Moms cukup mencampurkan kulit jeruk ini dalam mangkuk gula selama beberapa jam.
Setelah itu, Moms bisa menikmatinya.
BACA JUGA: 6 Cara Alami dan Praktis Kecilkan Pori-Pori Seperti Kulit JERUK
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR