#FamilyQuality: Tanpa Disuruh Putra Sulung Tya Ariestya Paham Betul Cara Berbagi, Begini Tipsnya Agar Si Kecil Mau Berbagi dengan Teman dan Saudaranya
Nakita.id - Meskipun tahun ajaran baru sekolah Si Kecil sudah dimulai, tetapi proses belajar mengajar secara tatap muka masih belum dilakukan.
Artinya Si Kecil masih harus terus menerus di rumah.
Mungkin Moms dan Dads juga belum rutin masuk ke kantor karena masih dalam program bekerja dari rumah.
Nah, inilah waktu yang tepat untuk meningkatkan #FamilyQuality yang mungkin jarang terasah.
Salah satu cara mengisi #FamilyQuality dengan mengajarkan Si Kecil untuk saling berbagi.
Terlebih kalau ia memiliki kakak atau adik tentu saja ia tidak boleh egois untuk memiliki seluruh barang di rumah.
Mungkin Moms tidak jarang mengalami perdebatan antara anak-anak akibat rebutan mainan bahkan makanan.
Tya Ariestya juga menyadari pentingnya berbagi dan mengajarkannya kepada anak-anaknya.
Bahkan Tya tidak meminta anak sulungnya untuk mengalah.
"Pelan-pelan bgt, aku gak suruh Kakaknya buat apa2 ngalah ke adek Kalundra sebenernya," tulisnya melalui akun Instagram @tya_ariestya.
Baca Juga: Tingkatkan #FamilyQuality Melalui Menonton Film Bersama Yuk Moms, Begini Tipsnya Agar Lebih Seru
Bukan dengan menyuruh tetapi Tya mengajarkan arti bersyukur kepada anaknya.
"Tp dari kecil aku coba ajarin klo kita harus bersyukur ama apa yg kita punya & gak perlu berlebihan," lanjutnya.
Alhasil kini putra sulungnya tidak pernah pelit kepada adiknya.
"Masyaallah bgt bahkan klo kita keluar beli apa pasti dia yg ingetin buat beliin ade (contoh roti bolu kukus, dia pilihin sampe detail utk ade warna nya apa)," tulisnya.
Moms juga bisa mengajarkannya berbagi dengan 3 cara yang disarankan dalam laman Sahabat Keluarga Kemendikbud.
1. Ciptakan lingkungan senang berbagi
Moms bisa menciptakan lingkungan Si Kecil dikelilingi kegiatan saling berbagi.
Caranya Moms bisa mengajak beberapa sahabat Si Kecil untuk bermain di rumah dan keluarkan mainan yang dimiliki.
Beri tahu Si Kecil bahwa meskipun mainan tersebut miliknya bukan berarti temannya tidak boleh memainkannya.
Selain dengan teman, Moms juga bisa menciptakan lingkungan keluarga yang senang berbagi.
Misalnya Moms pulang-pulang membawa semangkuk es krim, mintalah Si Kecil untuk membagi dengan kakak atau adiknya.
2. Ikut bermain bersama anak
Cara selanjutnya Moms harus aktif ikut bermain dengan Si Kecil.
Jangan berpikir membosankan tetapi kehadiran Moms di tengah teman-temannya justru meminimalkan terjadinya pertengkaran.
Moms hanya perlu duduk dan menjadi penengah ketika Si Kecil dan teman-temannya bertengkar.
Misalnya Moms melihat Si Kecil dan temannya rebutan mainan, peringati keduanya tanpa membela salah satu anak.
3. Mengajak bertukar mainan
Moms bisa biasakan untuk tidak langsung membelikan dua mainan sekaligus untuk Si Kecil dan adik atau kakaknya.
Ataupun kalau Moms sudah memfasilitasi ponsel, pastikan hanya satu.
Dari situ Moms bisa meminta Si Kecil untuk berbagi mainan dengan saudara kandungnya.
Mulailah dengan membatasi waktu tiap anak bermain ponsel, misalnya tiap anak hanya 30 menit dan harus memberikan ke saudaranya kalau sudah habis waktu.
Baca Juga: #FamilyQuality dengan Sederetan Mainan yang Bisa Mengasah Motorik Halus Si Kecil, Coba Yuk Moms!
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | Instagram,kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR