Nakita.id - Menjadi anak yang disiplin dan miliki jiwa sosial tinggi tentu sangat diharapakan oleh banyak orangtua.
Moms dan Dads juga bisa ajak anak #FamilyQuality dengan ajarkan bela diri.
Terlebih jika Moms atau Dads punya pengalaman di bidang bela diri.
Baca Juga: Tak Hanya untuk #FamilyQuality, Kegiatan-kegiatan Ini juga Ternyata Ampuh untuk Melatih Kecerdasan Emosional Si Kecil, Yuk Coba!
Ada banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan anak saat berusaha berlatih beladiri.
Selain baik untuk pribadi mereka sendiri juga baik untuk melatih kehidupan ke depan untuk anak.
Baca Juga: Manfaatkan #FamilyQuality di Tengah Pandemi Untuk Bangun Ikatan Emosional dengan Si Kecil Yuk Moms, Simak Tipsnya!
Ester Lianawati, Psi dari Fakultas Psikologi Universitas Kridawacana Jakarta, menuturkan pentingnya bela diri pada anak.
Berikut sederet keuntungan ajak anak berlatih atau kenalkan bela diri dikutip dari Kompas.com:
1. Melatih motorik anak
Saat anak belajar untuk menendang, memukul, memghindar, berputar dan lain-lain memgajarkan anak untuk melatih motorik mereka.
Membiasakan dengan gerakan-gerakan seperti itu akan membuat anak lebih cekatan, kuat, dan tangkas.
2. Lebih bugar
Berbeda dengan orang yang tidak pernah lakukan kegiatan fisik, anak yang lebih sering berolahraga justru akan miliki kebugaran lebih meningkat.
Mereka akan diajarkan untuk lebih kuat dan bergerak cepat, dan tidak kaku dibanyak kegiatan.
Baca Juga: Seru-seruan Mendengarkan Musik Bersama Si Kecil Jadi Alternatif #FamilyQuality di Rumah yang Bisa Mengasah Kemampuan Otak Anak
Dengan begitu metabolisme akan meningkat, kekebalan tubuh meningkat sehingga anak tidak mudah untuk sakit.
Baca Juga: #FamilyQuality: Berbagai Kegiatan untuk Mengembangkan Kecerdasan Anak, Mulai dari Bercerita hingga Bermain Musik
Anak akan berlatih disiplin, bertindak benar, berkata benar dan berani mempertahankan haknya dengan latihan bela diri.
Mengajarkan bela diri pada anak tidak melulu soal jurus yang mereka miliki tetapi juga menjadikan anak untuk menjadi pribadi yang lebih berani dan tunjukkan sifat ksatria.
4. Melepas energi
Energi negatif seperti marah, kecewa pada diri seseorang bisa disalurkan melalui cara yang tepat.
Salah satunya mengeluarkan energi negatif dengan cara positif seperti memukul bantalan karet, berlari, melompat.
Baca Juga: #FamilyQuality Melepaskan Stres Anak dengan Cara Bermain, Ini Kata Ahli Tentang Pentingnya Si Kecil Diberi Kebebasan Eksplorasi
Jika emosi tersebut disalurkan maka anak akan lebih merasa nyaman dan emosi stabil.
5. Tingkatkan kedisiplinan dan komitmen
Saat anak berlatih bela diri atau masukkan anak dalam satu organisasi tertentu, anak dituntut untuk selalu mengikuti aturan yang ditetapkan.
Seperti gunakan seragam, ikuti aturan organisasi, patuhi perintah pembimbing, dan berkomitmen untuk tidak berbuat semena-mena dengan ilmu yang dimiliki.
Baca Juga: Yuk Coba #FamilyQuality Franda dan Vechia Ini, Ternyata Ajarkan Si Kecil Menghargai dan Bertanggung Jawab
Dengan melatih cara-cara disiplin tertentu akan membuat anak lebih mampu untuk menerapkan di banyak aktivitas lainnya untuk lebih disiplin.
6. Tingkatkan kemampuan sosial
Saat temani anak berlatih bela diri di satu kolompok tertentu maka anak akan lebih banyak mengenal orang baru di sekitar.
Selain pembimbing mungkin juga anak kenal dengan orangtua teman mereka.
Cara ini akan membuat anak berusaha untuk belajar bersosialisasi lebih sebagai bekal kelak di kemudian hari.
Rayakan International Women's Day, Ini Cara yang Bisa Perempuan Lakukan untuk Berkreativitas dan Mengekspresikan Diri
Source | : | kompas |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR