Nakita.id - Setelah melahirkan Si Kecil, langkah berikutnya yang harus Moms lakukan adalah memberi ASI.
Tentunya Moms harus memperhatikan kesehatan dan asupan gizi dirinya sendiri agar sang bayi dapat menerima nutrisi terbaik dari ASI.
Tidak hanya ketika hamil, nutrisi Moms juga mesti terpenuhi di masa menyusui.
Itu sebabnya ketika menyusui, Moms harus mengonsumsi berbagai makanan sehat.
Salah satu masalah kesehatan yang paling sering dialami ibu menyusui adalah anemia atau kekurangan darah.
Anemia adalah kurangnya masa sel darah merah atau dalam kondisi lain, ditemukannya kurangnya kadar Hb di dalam darah.
Kurangnya sel darah merah ini mengakibatkan penyebaran oksigen ke seluruh organ tubuh menjadi berkurang.
Pada umumnya, anemia terjadi karena kurangnya asupan zat besi.
Ibu hamil memerlukan zat besi tak hanya untuk kebutuhan dirinya sendiri, tetapi juga untuk si Kecil yang ada dalam kandungan.
Anemia yang disebabkan kekurangan atau defisiensi zat besi juga mungkin menyerang setelah proses persalinan.
Sumber zat besi dan asam folat sebenarnya dapat ditemukan dalam makanan.
Ibu perlu mempertimbangkan untuk lebih sering mengonsumsi makanan berikut dalam upaya mencegah anemia saat menyusui.
- Makanan kaya zat besi
Baca Juga: Catat Waktunya Moms! Cara Cepat Hamil Setelah Keguguran Menurut WHO Harus Menunggu Selama Enam Bulan
Jenis zat besi yang mudah diserap tubuh adalah heme dan terdapat pada makanan seperti daging merah dan putih, ikan, telur, kacang-kacangan dan sereal yang difortifikasi (seperti oatmeal yang difortifikasi zat besi).
Jenis zat besi lainnya adalah non-heme yang terdapat pada sayuran.
- Makanan kaya asam folat
Contoh makanan kaya akan asam folat seperti, kacang-kacangan, sayuran hijau, dan jus jeruk.
Baca Juga: Perubahan Tubuh Setelah Melahirkan Normal Itu Wajar, Kenali Hal Tak Wajar Ini Setelah Melahirkan
- Makanan kaya vitamin C
Vitamin C berperan dalam membantu mempermudah penyerapan zat besi.
Contoh makanan kaya vitamin C adalah buah sitrus (jeruk, lemon, dan sebagainya) dan sayuran mentah atau belum diolah.
Mencegah anemia sebenarnya tidak sulit karena Moms hanya perlu mengonsumsi makanan yang tinggi akan zat besi dan asam folat.
Namun, terkadang ibu kurang memperhatikan hal ini. Untuk itu, agar kebutuhan zat besi ibu dan anak (mendapat asupan zat besi dari ASI) dapat terpenuhi.
Dan sebaiknya selalu jaga pola makan dan jika perlu penuhi kebutuhan nutrisi melalui suplementasi.
Ibu dapat memilih suplemen penambah zat besi yang mengandung lipofer, yaitu bentuk zat besi yang lebih mudah diserap oleh tubuh.
Source | : | babycenter.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR