Tabloid-Nakita.com- Botol susu tepat dapat membantu kelancaran Mama saat memberikan ASI perah. Lo kok bisa? Yang perlu diperhatikan, tidak semua Mama dapat menyusui bayinya secara langsung seperti halnya ibu bekerja. Dengan situasi seperti ini, para ibu mengandalkan perlengkapan menyusui yang sesuai untuk bayi mereka, agar dapat memenuhi kebutuhan si kecil untuk mendapatkan ASI meskipun sedang jauh dari si ibu.
Untuk itu, Mama perlu cermat saat memilih botol susu bayi. Apa sajakah kriterianya, berikut di antaranya:
1. Pilih yang "alami". Maksudnya yang model dan bentuknya disesuaikan dengan bentuk payudara, sehingga anak lebih mudah mengisap ASI perah yang ada di dalam botol susu. Untuk bentuk, dapat dipilih model berleher lebar (wide neck). Selain mirip dengan bentuk asli payudara, botol wide neck yang merupakan botol susu generasi terbaru ini juga mudah dibersihkan dan aman untuk anak.
Baca juga: 7 Kesalahan yang sering Mama lakukan saat mencuci botol susu bayi, yang berisiko sebabkan ia sakit
2. Pilih botol susu yang mudah dibersihkan. Hal yang perlu diingat, pada umumnya bayi dan balita masih sangat rentan terhadap penyakit. Benda apa pun yang berdekatan dengan mulut si kecil perlu selalu dibersihkan seluruhnya untuk mencegah berkumpulnya virus, bakteri, dan parasit yang dapat membuatnya sakit. Apabila hal itu terjadi, si kecil bisa terkena penyakit mulai dari sariawan ringan sampai yang lebih serius seperti muntah-muntah dan diare. Dapat dibayangkan bila botol susu itu sulit dibersihkan, maka kemungkinan bayi sakit karena masih ada bakteri dalam botol susu bayi sangat mungkin terjadi.
3. Sebaiknya Mama memilih botol susu dengan dot yang didesain mirip puting payudara, sehingga bayi lebih nyaman saat menyusu. Bayi seolah mendapatkan bonding (perlekatan) alami dengan Mama.
Baca juga: Beda Bayi yang Minum Susu dari Botol dan yang Menetek pada Ibu
4. Pastikan botol susu itu mudah diisi dan dibersihkan. Nah, botol berleher lebar merupakan salah satu produk botol susu yang direkomendasikan karena mudah dibersihkan karena memungkinkan pergerakan sikat maupun spons yang lebih leluasa, menjangkau ke seluruh bagian dalam botol, tanpa ada yang terlewati.
5. Pastikan botol susu yang Mama beli sesuai dengan usia si kecil. Ingat, lain usia lain pula ukuran botol serta lubangnya. Jangan memberi botol susu tidak sesuai usia karena berisiko mengakibatkan si kecil tersedak karena lubangnya terlalu besar, atau tak nyaman karena ukuran lubang kelewat kecil.
Baca juga: Merebus Botol Susu Bayi Berisiko Sebabkan Kanker
6. Orangtua harus lebih jeli dalam membaca label dan memastikan bahwa produk tersebut tidak mengandung bahan kimia berbahaya, atau cari botol yang ada tanda 'recycle' sehingga bisa digunakan kembali, atau pilih yang botol dengan tanda 'food grade.
(Ipoel/berbagai sumber)
KOMENTAR