Nakita.id - Simaklah ringkasan materi operasi hitung bilangan: penjumlahan, pengurangan, dan perkalian yang akan diberikan dalam materi belajar dari rumah.
Diketahui materi belajar dari rumah pada Kamis 13 Agustus 2020 untuk SD kelas 1-3 yaitu matematika.
Materi matematika yang akan ditayangkan di TVRI tersebut yaitu operasi hitung bilangan.
Baca Juga: Contoh Penerapan Ilmu Geografi pada Kehidupan Sehari-hari
Operasi hitung bilangan sendiri di dalamnya termasuk penjumlahan, pengurangan, dan perkalian.
Untuk teman-teman yang ingin memahami penjumlahan dan pengurangan dapat menggunakan sebuah gambar.
Contohnya teman-teman ingin menghitung 5-2.
Teman-teman bisa gambar 5 buah lingkaran terlebih dahulu, karena pengurangan maka coretlah 2 lingkaran.
Ya, lingkaran yang tidak tercoret merupakan jawaban dari pengurangan tersebut.
Sama dengan menghitung penjumlahan, teman-teman juga bisa menggunakan gambar.
Contohnya teman-teman ingin menghitung 5+2.
Teman-teman bisa menggambar 5 buah lingkaran, karena penjumlahan maka gambarlah lingkaran tambahan sebanyak 2 buah.
Ya, kini teman-teman memiliki 7 buah lingkaran yang artinya 5+2=7.
Baca Juga: 5 Perubah dalam Peta Baru Indonesia, Materi Belajar dari Rumah TVRI Rabu 12 Agustus 2020
Untuk perkalian, teman-teman perlu memahami dulu bahwa dalam perkalian ada yang disebut pengali dan dikali.
Dalam soal 5x3, maka 5 disebut sebagai pengali dan 3 disebut sebagai dikali.
Kalau teman-teman masih belum hafal perkalian, perlu diingat bahwa perkalian merupakan penjumlahan berulang.
Dengan begitu 5x3 sama dengan 5+5+5 yang memiliki hasil 15.
Teman-teman tidak hanya mempelajari perihal penjumlahan, pengurangan, dan perkalian tetapi juga mengenai sifat asosiatif.
Apa yang dimaksud sifat asosiatif?
Sifat asosiatif juga disebut sebagai pengelompokkan dan hanya diperuntukkan bagi penjumlahan dan pengurangan.
Sifat asosiatif sendiri merupakan operasi hitung 3 pembilang dengan cara mengelompokkan dua buah bilangan untuk dihitung terlebih dahuu.
Apabila pengelompokkan ditukar atau dipindahkan, maka hasilnya akan tetap sama.
Perlu diingat dalam operasi hitung pembilang yang berada di dalam kurung harus diselesaikan terlebih dahulu.
Contohnya dalam penjumlahan, 3 pembilang 1+2+3 akan diasosiatif atau dikelompokkan menjadi 1+(2+3) atau (1+2)+3.
Meskipun memiliki kelompok yang berbeda baik 1+(2+3) atau (1+2)+3 akan sama-sama memiliki hasil 6.
Contoh perhitungan tersebut juga berlaku untuk perkalian seperti 2x(4x3) dengan (2x4)x3 akan sama-sama memiliki hasil 24.
Source | : | YouTube,Nakita.ID |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR