Nakita.id - Seorang ibu tentu selalu ingin menemani anaknya tumbuh dan berkembang dari kecil hingga dewasa.
Merawat dari kecil, mengamati pertumbuhannya, menyediakan fasilitas, mengawasi perkembangannya, melihatnya sekolah hingga nanti dewasa, bekerja, dan berumah tangga.
Namun, hal ini tidak bisa dirasakan oleh seorang ibu di California, Moms.
Steve anaknya, diculik oleh ayah kandungnya sendiri, Hernandez saat usianya masih 1 tahun.
Pada tahun 1995, Steve dibawa kabur oleh ayahnya.
BCA JUGA: Atasi Berbagai Masalah Kulit pada Bayi Baru Lahir dengan Cara Ini
Maria Mancia terkejut saat pulang ke rumah tidak mendapati Steve.
Dia segera menyadari bahwa Steve dibawa kabur ayahnya bersama dokumen identitas dan semua foto-foto Steve.
Maria merasa hancur dan tidak punya apa-apa untuk mencari anaknya.
Namun, beruntung seorang kerabatnya memiliki foto Steve.
Foto tersebut digunakan Maria untuk mencari anaknya yang diculik itu.
Sayangnya tidak semudah itu, Moms, dia hanya memiliki foto dan tidak ada petunjuk sama sekali mengenai keberadaan anaknya.
20 tahunan berlalu, Maria masih menyimpan foto itu agar tetap ingat pada wajah Steve.
BACA JUGA: Berjemur 10 Menit di Pagi Hari, Moms akan Rasakan Manfaat Luar Biasa
Pada tahun 2012, Maria membawa kasus ini ke Unit Penculikan Anak San Bernardino Country.
"Itu menjadi satu-satunya foto Steve yang dia miliki selama dua puluh satu tahun terakhir ini," kata Penyelidik Senior Karen Cragg dari Unit Pencurian Anak Kejaksaan Negeri San Bernardino, merujuk pada foto Steve milik Maria.
Butuh waktu bertahun-tahun sebelum detektif menemukan kemungkinan Hernandez tinggal di Puebla, Meksiko.
"Kami tidak yakin kami menemukan orang yang tepat," kata Cragg kepada Highland Community News.
"Jadi kami menggunakan tipu muslihat dan memberitahu Steve bahwa kami sedang melakukan penyelidikan terkait kehilangan ayahnya."
"Selama percakapan, kami menemukan beberapa kesamaan cerita yang sesuai dengan anak laki-laki yang kami cari."
BACA JUGA: Masih Jadi Kebiasaan! Menu Sarapan Ini Bikin Berat Badan Susah turun
Tes DNA segera menegaskan bahwa sebenarnya dia adalah putra Maria yang sekarang berusia 22 tahun.
Maria dan Steve sangat emosional ketika bertemu satu sama lain untuk pertama kalinya setelah 20 tahunan terpisah.
Maria menangis, terutama saat melihat anak laki-lakinya telah tumbuh dewasa dan sekarang lebih tinggi dari dia.
Pihak berwenang mengetahui bahwa ayah Steve, Valentin Hernandez, diperkirakan sudah meninggal setelah meninggalkan Steve beberapa tahun setelah membawanya.
Wah, mengharukan sekali ya, Moms pertemuan ibu dan anak setelah terpisah puluhan tahun.
Ikatan ibu dan anak memang tak bisa terputus begitu saja.
6 Tips Membujuk Anak Agar Nyaman Menjalani Pemeriksaan dan Perawatan Saat Sakit
Source | : | Viral 4 Real |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR