Konsumsi air rebusan jeruk nipis ketika hamil dapat menyebabkan diare, kram perut, dan gangguan pencernaan.
Selain itu, jeruk nipis juga dapat mengganggu sistem pencernaan.
Pasalnya jaruk nipis dapat menyebabkan iritasi pada lapisan kerongkongan dan timbul gejala seperti nyeri ulu hati, mual, dan muntah.
Tak hanya kerongkongan, air rebusan jeruk nipis juga berdampak buruk terhadap kesehatan lambung dan menyebabkan tukak lambung atau maag.
Hal itu karena asam sitrat dalam jeruk nipis dapat menyebabkan iritasi pada lapisan lambung sehingga timbul gejala berupa muntah, kembung, berat badan turun drastis, dan sakit perut.
Tak hanya itu, jeruk nipis juga dapat menyebabkan kerusakan pada gigi.
Asam sitrat yang menyebabkan maag ternyata juga dapat mengikis email gigi.
Dengan begitu gigi akan menjadi keropos dan berlubang.
Rekomendasi Sunscreen untuk Si Kecil: Gently Sunscreen SPF50+ PA++++ dengan Serum Anti-Polusi!
Source | : | Kompas.com,Tribun Manado,Nakita.ID,Tribun Kaltim |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR