Diketahui juga, mereka sudah mengalami menstruasi sejak usia 7 tahun. Sedangkan sebanyak 35 persen remaja perempuan yang mengonsumsi daging ayam negeri kurang dari 4 porsi dalam satu minggu, mengalami menstruasi pertamanya pada usia 12 tahun.
Hal ini yang membuat hormon estrogen lebih cepat tumbuh dan besar dalam waktu yang cepat. Hormon estrogen sendiri, berfungsi untuk mengatur siklus menstruasi pada perempuan.
Kemudian faktor yang lainnya biasanya radikal bebas dan masalah media sosial alias pergaulan, mulai dari pergaulan di dunia maya, di dunia nyata, dan pengaruh tontonan.
Biasanya radikal bebas, ini ditandai dengan adanya polutan atau polusi.
Polutan ini dikarenakan mengandung Phthalates.
BACA JUGA : Moms Hati-hati! 3 Tempat Wisata ini Tak Menerima Turis Wanita Masuk
Phthalates ini dikeluarkan oleh kantong plastik yang terbakar, zat dioksin yang dilepaskan PVC, sabun, sepatu karet, boneka mainan, dan lain-lain yang fungsinya untuk melunakkan bahan plastik, bahan coating cat dan peralatan elektronik yang umum digunakan, yang dapat menyebabkan gangguan hormon kesuburan.
Sedangkan masalah media, biasanya ini ditandai dengan tontonan yang mengumbar seksualitas.
Tontonan inilah yang membuat stimulasi atau rangsangan mata ke dalam otak hingga menyebabkan hormon esterogen meningkat.
BACA JUGA : Mahasiswi ini Sering Diejek karena Perutnya seperti Sedang Hamil, Akhir Kisahnya Bikin Warganet Menangis!
Bila ini terjadi secara terus-menerus, pastinya menstruasi akan lebih cepat.
Faktor-faktor inilah yang menjadikan pemicu anak jaman sekarang lebih cepat menstruasi.
Moms & Dads, jadi harus lebih waspada ya menjaga anak perempuannya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
KOMENTAR