Nakita.id - Memberikan nutrisi yang seimbang bagi Si Kecil menjadi kewajiban Moms.
Pasalnya kekurangan nutrisi dalam tumbuh kembangnya dapat menyebabkan Si Kecil stunting.
Perlu diketahui stunting tidak hanya perihal tubuhnya yang pendek.
Tetapi stunting dapat berdampak lebih jauh bahkan terhadap kerugian ekonomi.
Hal itu tentu saja bisa karena anak yang stunting akan gagal dapat tubuh kembangnya dalam jangka waktu yang panjang.
Dengan begitu kualitas sumber daya manusia yang dimiliki menjadi rendah dan menyebabkan ekonomi tidak berjalan dengan baik.
Untuk menghindarinya, Moms perlu memulainya dengan pemberian makanan yang bergizi dan seimbang sejak usia dini tepatnya 4-6 tahun.
Seorang ahli gizi dari Departemen Gizi Masyarakat FEMA-IPB, Prof. Dr. Ir. S. Anna Marliyati Msi membagikan pedoman gizi seimbang untuk Si Kecil.
Dalam memberikan makanan untuk Si Kecil ia menyebutkan bahwa Moms tidak boleh melupakan makanan pokok seperti karbohidrat berikut lauk-pauk, buah, dan sayuran.
Selain itu, Mom sjuga perlu membatasi asupan gula, garam, dan minyak.
Jangan lupa ingatkan Si Kecil untuk selalu mencuci tanggan menggunakan sabun sebelum makan.
Biasakan juga Si Kecil untuk lebih banyak minum air putih dibandingkan minuman berwarna seperti soda, sirup, dan sebagainya.
Selain itu, asupan makanan juga perlu seimbang dengan kebutuhan zat gizi Si Kecil.
Jangan sampai makanan yang masuk justru berlebih kalau dibandingkan dengan kebutuhan yang diperlukan setiap hari.
Moms perlu membandingkan usia, jenis kelamin, kondisi fisik, aktivitas sehari-hari, dan sebagainya dalam pemberian asupan makanan.
Lalu bagaimana agar Si Kecil memahami bahwa dirinya butuh asupan makanan bergizi?
Salah satunya Moms bisa melakukan stimulasi melalui kegiatan yang menyenangkan.
Bagi Si Kecil, memahami suatu hal yang baru melalui kegiatan menyenangkan akan membuat proses kerja otaknya menjadi lebih lancar.
Salah satu kegiatan menyenangkan yang bisa Moms terapkan yaitu bernyanyi melalui lagu yang mengajarkan perihal asupan makanan.
Sebuah penelitian yang dikeluarkan tahun 2020 di Indonesia menyebutkan bahwa sebuah lagu dapat digunakan untuk menanamkan karakter positif.
Penelitian lain yang diterbitkan pada 2019 menyebutkan bahwa guru PAUD menggunakan lagu dalam media belajar agar peserta didik dapat menerima pesan dengan baik.
Baca Juga: Berantas Stunting, Ini 5 Zat Gizi Paling Diperlukan Anak Pendek
Melihat hal itu, Danone meluncurkan lagu berjudul "Isi Piringku" yang mengajarkan Si Kecil untuk makan makanan bergizi.
Agar lagu tersebut dapat efektif merubah perilaku Si Kecil dalam konsumsi makanan, seorang psikolog anak Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si, Psi membagikan tipsnya.
Moms bisa menyalakan lagu tersebut di waktu yang tepat seperti saat makan, mengulang lagu, ajak Si Kecil bernyanyi, ajak ia mengamati keseharian dalam lagu tersebut, dan ajak dirinya untuk menyanyikan bersama orang lain.
Nah, Moms bisa ajak Si Kecil untuk mendengarkan sambil menyanyikan lagu tersebut pada akun Youtube Nutrisi Bangsa.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR