Hati-hati, Jarak Kehamilan yang Telalu Dekat Picu Penyakit ini

Nakita.id - Moms, mengandung memang suatu menjadi suatu kebahagiaan bagi para perempuan dan bagi keluarga pada umumnya. 

BACA JUGA: Jangan Lakukan Lagi Moms, Kebiasaan Ini Memicu Wajah Cepat Menua

Dengan berbagai alasan, banyak Moms yang sengaja mengandung dengan jarak dekat agat jarak tahun si kecil tidak terlalu jauh. 

Namun nyatanya hal tersebut malah berisiko picu penyakit bagi perempuan lo Moms. 

Menurut penelitian, perempuan yang sudah hamil lagi sebelum anaknya berusia 1 tahun lebih, berisiko empat kali lipat mengalami osteoporosis di masa mendatang.

Penelitian ini dibuktikan setelah mengamati dua kelompok perempuan dengan osteoporosis dan yang tidak.

Kelompok perempuan yang mengalami osteoporosis mengaku telah kembali hamil setelah baru melahirkan kurang dari satu tahun atau setidaknya kurang dari dua tahun.

Sedangkan peneliti tak melihat adanya perubahan tulang yang signifikan pada perempuan yang jarak kehamilannya lebih dari dua tahun.

BACA JUGA: Bila Jeli! Kancing Baju Perempuan dan Laki-laki itu Beda, ini Alasannya

"Berdasarkan hasil penelitian kami,  maka kami percaya bahwa perempuan harus menunggu setidaknya dua tahun jarak kehamilan," kata ujar peneliti utama dokter Gulcin Sahin Esroy dari Yale School of Medicine di New Haven, Connecticut.

Meskipun demikian, pada penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Maturitas ini, peneliti tak melihat risiko lain terjadinya osteoporosis seperti pola makan, olahraga, hingga penggunaan pil KB.

Mengapa hal itu bisa terjadi? Dokter James Liu, seorang peneliti dari Case Western Reserve University di Ohio mengungkapkan, saat hamil, Moms akan mentransfer kalsium di tulangnya kepada bayi untuk pertumbuhan.

Kecukupan kalsium akan kembali didapatkan Moms setelah selesai menyusui bayinya.

Jarak kehamilan kurang dari satu atau dua tahun tentunya belum cukup bagi Moms untuk mendapatkan kembali kepadatan tulangnya.

Ibu bisa mendapatkan kembali kepadatan masa tulangnya dengan kosumsi kalsium tinggi dan vitamin D.

Moms juga disarankan untuk berolahraga.

BACA JUGA: Terlalu Gemas! Anak Carissa Puteri, Quenzino Gantengnya Bikin Meleleh

Lebih dari itu, menurut peneliti ada banyak alasan lain mengapa jarak kehamilan tidak baik jika terlalu dekat.

Jika memang memungkinkan, ternyata Moms leboh baik memberikan jarak lebih dari dua tahun untuk kehamilan, agar mengembalikan kembali kepadatan tulang. 

'"Artikel ini pernah tanyang di National Georaphic dengan judul 'jarak Kehamilan Terlalu Dekat, Wanita Lebih Berisiko Osteoporosis'"

PROMOTED CONTENT