Nakita.id - Beberapa waktu lalu kata plasenta previa sempat menarik perhatian warganet karena aktris cantik, Alice Norin.
Diketahui kandungan kedua Alice Norin mengalami plasenta previa namun untungnya keduanya selamat dan sehat.
Di samping itu, plasenta previa membuat seorang wanita hamil harus melakukan persalinan caesar.
Baca Juga: Yuk Cari Tahu Endometritis Risiko Persalinan Caesar, Dari Gejala hingga Cara Mengobatinya
Oleh karena itu, bagi Moms yang sedang mengandung buah hati ada baiknya mengetahui tentang plasenta previa.
Dihubungi Nakita.id pada Senin (5/10/2020), dr. Febriansyah Darus, SpOG (K) Fetomaternal, Dokter Spesialis Obgyn Brawijaya Hospital Saharjo, menjelaskan tentang plasenta previa.
"Plasenta previa adalah tempat menempelnya plasenta berada di atas jalan lahir atau menutup jalan lahir," jelasnya.
Sementara dihubungi Nakita.id pada Rabu (7/10/2020), dr. Sandy Prasetyi, SpOG, Dokter Spesialis Obgyn Brawijaya Hospital Antasari menjelaskan hal yang tak jauh berbeda.
"Plasenta previa adalah letak plasenta yg menutupi jalan lahir.
Kondisi ini disebabkan plasenta yg menempel di area bawah rahim hingga menutupi jalan lahir sejak awal kehamilan hingga trimester ketiga," jelas dokter Sandy.
Baca Juga: Luka Jahitan Pasca Persalinan Terasa Sakit? Ternyata 3 Penyebab Ini Jadi Biang Keladinya
Gejala
Dokter Febri menjelaskan biasanya plasenta previa ditandai dengan adanya pendarahan yang berulang tanpa disertai rasa nyeri.
"Biasanya ditandai dengan adanya pendarahan yang berulang tanpa disertai rasa nyeri atau painless reccurent bleeding," ucapnya.
Dokter Sandy juga menambahkan kalau pendarahan ini seringkali terjadi saat akhir trimester kedua hingga ketiga.
"Gejala yang sering muncul adalah adanya perdarahan dari jalan lahir selama kehamilan yang seringkali terjadi saat akhir trimester kedua hingga trimester ketiga," ucapnya.
Baca Juga: Apakah Boleh Olahraga Pasca Persalinan Caesar? Ini Jawaban Dokter Kandungan
Diagnosis
Jika sudah mengalami pendarahan tanpa rasa sakit ada baiknya Moms waspada akan plasenta previa selama kehamilan.
Maka disarankan untuk tertib melakukan kontrol kehamilan agar plasenta previa bisa diatasi sejak dini.
Sementara untuk mendiagnosis plasenta previa Moms butuh melakukan USG selama kontrol kehamilan.
Baca Juga: Ini Makanan yang Dapat Bantu Cepat Sembuhkan Luka Jahitan Pasca Persalinan Caesar, Catat!
"Dokter akan mendiagnosis kondisi ini saat melakukan pemeriksaan USG selama kontrol kehamilan.
Jika kondisi letak plasenta ini tetap menutupi jalan lahir hingga trimester ketiga maka proses persalinan harus dilakukan dengan operasi sesar," jelas dokter Sandy.
Jadi, cara mencegah plasenta previa adalah tidak menganggap remeh pendarahan selama kehamilan dan tertib melakukan kontrol kehamilan.
Baca Juga: Apakah Boleh Mandi Pasca Persalinan Caesar? Ini Penjelasan Dokter Kandungan Soal Hal Ini
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR