4. Kulit dehidrasi
Kulit yang kurang terhidrasi dari bawah permukaannya (dermis dan di epidermis bagian bawah) berpotensi menipis.
Zeichner mencontohkan balon yang kempes, balon tersebut akan terlihat kurang bercahaya.
Solusi: gunakan serum dengan kandungan hyaluronic acid menggunakan jari-jari basah untuk membuat pelembap meresap ke dalam kulit.
Kemudian, lapisi kulit dengan pelembap kaya emollients, seperti cetyl alcohol atau dimethicone untuk menciptakan lapisan transparan tipis di permukaan kulit.
5. Kurang nutrisi
Mineral sangat penting untuk membentuk antioksidan alami tubuh.
Namun, sangat sulit untuk mendapatkan asupan yang cukup jika hanya mengandalkan makanan harian saja.
Solusi: konsumsilah multivitamin harian. Draelos menyarankan konsumsi produk yang mengandung selenium, tembaga, zat besi, dan zinc.
Jumlah yang dibutuhkan tergantung usia dan jenis kelamin.
Untuk memastikannya kebutuhan nutrisi, berkonsultasilah dengan dokter.
6. Menghindari sinar matahari langsung
Hiperpigmentasi karena paparan sinar matahari bisa menyebabkan warna kulit yang tidak merata.
Kerusakan kulit karena sinar matahari juga menjadi penyebab melemahnya kolagen dan menyebabkan kulit kusam.
Solusi: gunakan tabir surya. Sebab, tak ada perawatan yang efektif selama kulit kita tidak terlindung dan masih terpapar sinar matahari langsung.
Gunakan produk yang mengandung retinol setiap malam untuk membantu melindungi kolagen pada kulit dan akan membangun protein struktural pada kulit.
Kemudian, tambahkan serum atau krim wajah mengandung bahan-bahan pencerah, seperti kojik acid atau arbutin untuk menghilangkan titik hitam.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR