Pemeriksaan
Pada tahap pertama, calon ibu akan menjalani pemeriksaan USG pada hari ke-2 haid untuk menghitung jumlah sel telur yang ada.
Sementara itu, pemeriksaan hormonal baru akan dimulai setelah pemeriksaan dasar.
Penyuntikan obat pembesar sel telur
Di tahap kedua ini, dokter akan mulai memberikan suntikan pembesar sel telur yang dosisnya disesuaikan dengan kondisi calon ibu saat menjalani program.
Serial kontrol
Ketika sel telur calon ibu berukuran minimal 13 mm, obat anti pecah akan disuntikkan.
Pemicu akan dilakukan ketika 3 buah sel telur calon ibu berukuran minimal 17-18 mm.
Pengambilan sel telur
Lanjut ke tahap keempat, sel telur kemudian dipetik (Ovum Pick UP – OPU) dan biasanya dilakukan minimal 36 jam setelah trigger dilakukan.
Pembuahan
Bersama embriolog, sel telur yang dipetik akan diperiksa dan dipersiapkan untuk pembuahan.
Pembuahan dapat dilakukan secara IVF Konvensional atau ICSI.
Defisiensi Zat Besi pada Anak Sebabkan Gangguan Perkembangan Kognitif dan Motorik
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR